Apakah Anda merencanakan untuk melakukan ibadah haji pada tahun 2018? Jika iya, maka Anda akan senang mendengar bahwa ibadah haji tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang perbedaan ibadah haji tahun 2018.
Pendaftaran Haji Dilakukan Secara Online
Pendaftaran untuk menjalankan ibadah haji tidak lagi dilakukan secara manual. Pemerintah Saudi Arabia telah memperkenalkan sistem pendaftaran haji online yang memudahkan jutaan calon jamaah haji untuk mendaftar. Pendaftaran melalui sistem online ini memungkinkan calon jamaah haji untuk memilih tanggal dan waktu yang mereka inginkan untuk berangkat ke Mekah.
Pembatasan Jumlah Jamaah Haji
Karena alasan keamanan, pemerintah Saudi Arabia membatasi jumlah jamaah haji pada tahun 2018. Hal ini dilakukan untuk memastikan semua jamaah bisa mendapatkan akomodasi yang cukup dan untuk menghindari terjadinya kerumunan yang membahayakan keselamatan jamaah. Oleh karena itu, pemerintah Saudi Arabia telah menetapkan kuota sebesar 1,5 juta orang untuk tahun ini.
Biaya Haji Turun Drastis
Ketika mendengar kata "haji", mungkin yang terlintas di benak Anda adalah biaya yang mahal. Namun, tahun ini biaya haji turun drastis. Berdasarkan informasi dari Kementerian Agama, biaya haji tahun 2018 diperkirakan berkisar antara Rp34 hingga Rp37 juta. Penurunan biaya ini adalah hasil dari kerja sama pemerintah Indonesia dan Saudi Arabia untuk mengurangi biaya haji.
Pendidikan Menjalankan Ibadah Haji
Pemerintah Indonesia juga memberikan perhatian khusus pada pendidikan haji bagi calon jamaah. Pendidikan ini bertujuan untuk mempersiapkan calon jamaah dalam menjalankan ibadah dengan benar dan sesuai dengan tata cara yang seharusnya dilakukan. Pendidikan haji ini telah dilakukan sejak jauh-jauh hari sebelum jamaah berangkat ke Mekah.
Protokol Kesehatan Ketat
Pemerintah Saudi Arabia juga menerapkan protokol kesehatan ketat untuk jamaah haji tahun 2018. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya wabah dan penyakit selama ibadah haji. Jamaah yang datang dari daerah-daerah endemis wajib membawa sertifikat kesehatan yang menyatakan bahwa mereka tidak terjangkit penyakit tertentu.
Berkah Kecil untuk Jamaah Haji
Tidak hanya ada perubahan besar, jamaah haji juga akan merasakan berkah kecil pada tahun 2018. Misalnya, jamaah haji akan diberikan sepatu dari bahan lunak yang nyaman untuk dipakai saat beribadah. Hal ini bertujuan untuk membantu jamaah dalam melaksanakan ibadah tanpa cedera atau kelelahan yang berlebihan.
Kesimpulan
Perbedaan ibadah haji tahun 2018 telah banyak disambut positif oleh calon jamaah haji. Setelah mengetahui perbedaan-perbedaan di atas, diharapkan Anda lebih siap dalam menjalankan ibadah haji tahun ini. Jadilah jamaah yang baik, patuhi semua aturan dan tata cara dalam menjalankan ibadah, dan selamat menunaikan ibadah haji.