Skip to content
Home ยป Kapan haji pertama kali dimulai?

Kapan haji pertama kali dimulai?

Kapan haji pertama kali dimulai?

Kapan Haji Pertama Kali Dimulai?

Haji merupakan salah satu ibadah yang diwajibkan bagi umat muslim di seluruh dunia. Ibadah haji adalah salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilaksanakan setiap tahun. Haji adalah ibadah yang disyariatkan Allah untuk memuliakan dan menghormati para Nabi, dan juga untuk menghormati manusia.

Haji adalah sebuah ritual yang dilakukan oleh umat muslim, yang melibatkan perjalanan ke tanah suci Makkah, di Saudi Arabia. Haji dilaksanakan setiap tahun, pada bulan Dzulhijjah. Ada berbagai macam tata cara haji yang diwajibkan oleh Allah SWT, dan yang harus dilaksanakan oleh para jamaah haji.

Sebagian ahli menyebut bahwa ibadah haji diwajibkan pada tahun 6 Hijriah atau sektar 627 Masehi. Sedangkan Nabi Muhammad melaksanakan ibadah haji untuk pertama kalinya pada tahun 9 Hijriah.

Kisah Haji Pertama kali yang Dilakukan oleh Nabi Muhammad

Pada tahun 9 Hijriah, Nabi Muhammad melakukan perjalanan haji bersama dengan para sahabatnya. Mereka menyaksikan kisah haji pertama kali yang dilakukan oleh Nabi Muhammad. Pada saat itu, Nabi Muhammad mengajak para sahabatnya untuk berdoa kepada Allah SWT.

Nabi Muhammad juga melakukan ibadah haji dengan melakukan tawaf, yaitu berjalan di sekitar Ka’bah sebanyak tujuh kali. Setelah itu, beliau melakukan shalat di tanah suci Makkah. Selanjutnya, Nabi Muhammad dan para sahabatnya melakukan wukuf di Arafah.

Setelah melakukan semua tata cara haji yang disyariatkan oleh Allah SWT, Nabi Muhammad kemudian melanjutkan hajinya dengan melakukan dua rukun haji yang wajib dilakukan, yaitu Mabit di Mina dan Thawaf Wada’.

Setelah itu, Nabi Muhammad dan para sahabatnya melakukan kembali ke tanah suci Makkah. Pada saat itu, Nabi Muhammad menyampaikan salamnya kepada Ka’bah, sebagai ungkapan rasa hormat dan penghormatan yang diberikan kepada Allah SWT.

BACA JUGA:   Sejarah Ibadah Haji dari Masa Pra-Islam Hingga Masa Islam

Manfaat Haji

Haji merupakan salah satu ibadah yang memiliki banyak manfaat bagi yang melakukannya. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dengan melakukan ibadah haji:

1. Menghapus dosa
Setiap orang yang melakukan ibadah haji akan diberikan pahala oleh Allah SWT. Dengan melakukan ibadah haji, maka hakikatnya seseorang akan mampu menghapus dosa-dosa yang telah dilakukannya.

2. Mengurangi rasa sombong
Haji merupakan salah satu ibadah yang dapat membantu seseorang untuk mengurangi rasa sombong. Dengan melakukan ibadah haji, maka seseorang akan dapat menjadi lebih rendah hati, serta lebih rendah dari orang lain di depan Allah SWT.

3. Menghormati Nabi
Haji merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk menghormati para Nabi yang telah menyampaikan risalah Allah SWT kepada umat manusia. Dengan melakukan ibadah haji, maka seseorang akan dapat menghormati para Nabi yang telah menyampaikan ajaran Allah SWT.

4. Memperkuat persatuan umat muslim
Haji merupakan salah satu ibadah yang dapat memperkuat persatuan umat muslim. Dengan melakukan ibadah haji, maka seseorang akan dapat bersama-sama dengan para jamaah haji lainnya untuk melakukan ibadah kepada Allah SWT.

5. Mengalami pengalaman spiritual
Haji merupakan salah satu ibadah yang dapat menyuguhkan pengalaman spiritual bagi seseorang. Dengan melakukan ibadah haji, maka seseorang akan dapat mengalami pengalaman spiritual yang dapat membantu seseorang untuk berpikir lebih dalam mengenai kehidupan.

Kesimpulan

Haji merupakan salah satu ibadah yang diwajibkan bagi umat muslim di seluruh dunia. Ibadah haji ini dilakukan setiap tahun, pada bulan Dzulhijjah. Haji pertama kali dilakukan oleh Nabi Muhammad pada tahun 9 Hijriah. Ibadah haji memiliki banyak manfaat bagi seseorang, seperti menghapus dosa, mengurangi rasa sombong, menghormati Nabi, memperkuat persatuan umat muslim dan juga mengalami pengalaman spiritual.

BACA JUGA:   Lebih dari Sekadar Perjalanan: Memahami Ragam Bentuk Ibadah Haji

FAQs
Q1. Apa yang dimaksud dengan Haji?
A1. Haji adalah salah satu ibadah yang diwajibkan bagi umat muslim di seluruh dunia. Ibadah haji adalah salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilaksanakan setiap tahun. Haji adalah ibadah yang disyariatkan Allah untuk memuliakan dan menghormati para Nabi, dan juga untuk menghormati manusia.

Q2. Apa yang harus dilakukan saat melakukan Haji?
A2. Saat melakukan ibadah haji, ada berbagai macam tata cara yang harus dilakukan, yaitu tawaf, shalat di tanah suci Makkah, mabit di Mina, dan Thawaf Wada’.

Q3. Siapakah yang pertama kali melakukan Haji?
A3. Haji pertama kali dilakukan oleh Nabi Muhammad pada tahun 9 Hijriah.

Q4. Apa manfaat yang bisa didapatkan dengan melakukan Haji?
A4. Manfaat yang bisa didapatkan dengan melakukan ibadah haji antara lain adalah menghapus dosa, mengurangi rasa sombong, menghormati Nabi, memperkuat persatuan umat muslim dan juga mengalami pengalaman spiritual.

Q5. Apa yang dimaksud dengan Thawaf Wada’?
A5. Thawaf Wada’ adalah salah satu rukun haji yang wajib dilakukan, yaitu berjalan di sekitar Ka’bah sebanyak tujuh kali. Setelah itu, para jamaah haji melakukan kembali ke tanah suci Makkah, dan Nabi Muhammad menyampaikan salamnya kepada Ka’bah sebagai ungkapan rasa hormat dan penghormatan yang diberikan kepada Allah SWT.