Peraturan yang ada pada saat ini telah membuat beberapa calon jamaah umrah menjadi ragu untuk melakukan ibadah ini. Namun, berita tentang pencabutan peraturan ini membuat sebagian calon jamaah umrah sedikit lega, untuk melakukan ibadah umrah.
Berita ini juga membuat pro kontra di kalangan masyarakat untuk tetap menjalankan peraturan atau tidak. Namun, apa benar peraturan progresif ibadah umrah akan dicabut? Mari kita bahas dalam artikel ini.
Apa itu Peraturan Progresif Ibadah Umrah?
Peraturan progresif ibadah umrah adalah peraturan yang mengatur jamaah umrah yang ingin melakukan ibadah di Tanah Suci. Peraturan ini bertujuan untuk memberikan perlindungan dan keamanan bagi jamaah umrah yang melaksanakan ibadah di Tanah Suci.
Beberapa peraturan yang terdapat pada peraturan progresif ini, antara lain:
- Kuota Jamaah Umrah – Menjaga jumlah jamaah umrah agar tidak terlalu banyak dan tidak membebani peralatan pendukung, seperti penginapan, transportasi, rumah sakit, dan sebagainya.
- Umur Jamaah Umrah – Jamaah umrah harus memiliki usia minimal 13 tahun dan tidak lebih dari 70 tahun.
- Vaksinasi Jamaah Umrah – Jamaah umrah harus melengkapi diri dengan sertifikat vaksinasi yang sesuai dengan ketentuan imigrasi Saudi Arabia.
- Perlengkapan Jamaah Umrah – Jamaah umrah harus membawa perlengkapan yang diperlukan, seperti baju ihram, peralatan mandi, alat shalat, dan sebagainya.
- Waktu Pelaksanaan Jamaah Umrah – Jamaah umrah hanya diperbolehkan melakukan ibadah pada waktu yang telah ditetapkan oleh pemerintah setempat.
Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Peraturan Progresif Ibadah Umrah?
Sebelum terjadinya perubahan pada peraturan ini, terlebih dahulu kita harus memahami bahwa peraturan progresif ini adalah sesuatu yang dianggap perlu untuk dijalankan. Pemerintah setempat menciptakan peraturan ini agar jamaah umrah dapat melakukan ibadah dengan aman dan lancar.
Namun, pada saat ini, terdapat kabar bahwa peraturan progresif ibadah umrah akan dicabut. Beberapa sumber mengatakan bahwa peraturan ini akan dicabut mulai dari tahun 2020 ini.
Namun, kabar ini masih simpang siur. Terdapat juga sumber yang menyatakan bahwa peraturan ini tidak akan dicabut, melainkan hanya ada beberapa penyempurnaan dan penyesuaian beberapa poin.
Namun, apapun keputusan yang diambil oleh pemerintah setempat, jamaah umrah harus tetap mematuhi peraturan yang berlaku saat melakukan ibadah umrah. Hal ini bertujuan agar ibadah umrah dapat dilaksanakan dengan lancar dan aman.
Kesimpulan
Peraturan progresif ibadah umrah telah ada untuk memberikan perlindungan dan keamanan bagi jamaah umrah yang melakukan ibadah di Tanah Suci. Namun, apapun keputusan yang diambil oleh pemerintah setempat tentang perubahan pada peraturan ini, jamaah umrah harus tetap mematuhi peraturan yang berlaku.
Seperti yang kita ketahui, ibadah umrah adalah ibadah yang memiliki arti penting bagi umat muslim. Oleh karena itu, jamaah umrah harus menjaga dan menjalankan ibadah ini dengan sungguh-sungguh dan penuh kesabaran. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda yang ingin beribadah umrah dengan tenang dan aman.