Skip to content
Home » Tempat Awal Mengerjakan Ibadah Haji Disebut

Tempat Awal Mengerjakan Ibadah Haji Disebut

Tempat Awal Mengerjakan Ibadah Haji Disebut

Tempat awal mengerjakan ibadah haji disebut sebagai Miqat. Miqat adalah tempat yang ditentukan oleh syariat Islam sebagai batas awal bagi jamaah haji untuk memulai rangkaian ibadah haji. Ada lima buah Miqat yang telah ditetapkan oleh Nabi Muhammad SAW, yaitu Dzulhulaifah, Bir Ali, Juhfah, Qarnul Manāzil, dan Yalamlam. Setiap jamaah haji wajib menempuh Miqat terdekat untuk melakukan persiapan dan mandi ihram.

Miqat Pertama: Dzulhulaifah

Dzulhulaifah adalah Miqat terdekat bagi jamaah yang akan berangkat dari Madinah. Terletak sekitar 9 km dari Masjid Nabawi, tempat tersebut memiliki nilai sejarah tersendiri bagi umat Islam. Dzulhulaifah juga merupakan tempat yang menjadi sunnah bagi Nabi Muhammad SAW untuk memandikan dan memperindah diri sebelum berihram.

Miqat Kedua: Bir Ali

Bir Ali merupakan Miqat bagi jamaah haji yang berasal dari Yaman dan wilayah sekitarnya. Terletak sekitar 447 km sebelah barat daya Mekkah, tempat tersebut cukup strategis bagi para jamaah dari wilayah tersebut.

Miqat Ketiga: Juhfah

Juhfah adalah Miqat bagi jamaah yang berasal dari Iraq dan negara-negara sekitarnya. Terletak sekitar 187 km dari Mekkah, tempat tersebut merupakan titik awal bagi jamaah untuk mandi ihram sebelum melanjutkan rangkaian ibadah haji.

Miqat Keempat: Qarnul Manāzil

Qarnul Manazil merupakan Miqat bagi jamaah haji yang berasal dari timur laut Arab Saudi, seperti Riyadh, Dammam, dan Hofuf. Jarak antara Qarnul Manazil dengan Mekkah adalah sekitar 84 km. Tempat ini cukup mudah dijangkau dan tersedia fasilitas lengkap untuk kebutuhan para jamaah.

Miqat Kelima: Yalamlam

Yalamlam merupakan Miqat bagi jamaah haji yang menggunakan transportasi darat yang melewati wilayah tenggara Mekkah. Terletak sekitar 180 km sebelah selatan Mekkah, tempat tersebut merupakan titik awal bagi para jamaah yang melintasi wilayah tersebut untuk mandi ihram dan memulai rangkaian ibadah haji.

BACA JUGA:   Pakaian Ibadah Haji Sama dengan Ibadah Umat Hindu

Dalam pengaturan Miqat, para jamaah haji diwajibkan untuk memasuki Miqat menggunakan pakaian ihram. Pakaian ihram terdiri dari dua kain putih tanpa jahitan yang melambangkan kesederhanaan dan persatuan umat Islam. Setelah memasuki Miqat, para jamaah haji harus segera memandikan diri dan berwudhu sebelum melanjutkan rangkaian ibadah haji.

Dengan mengetahui tempat awal mengerjakan ibadah haji disebut Miqat, para jamaah haji diharapkan dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik sebelum memulai perjalanan ke Tanah Suci. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi Anda yang sedang bersiap-siap untuk menjalankan ibadah haji ke Mekkah.