Zakat mal merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang mampu untuk membayar zakat. Zakat mal sendiri adalah zakat yang dikeluarkan dari harta atau kekayaan yang dimiliki oleh seorang muslim. Zakat yang dikeluarkan dari harta ini kemudian diberikan kepada pihak yang berhak menerimanya.
Dalam islam sendiri, ada beberapa kelompok atau pihak yang berhak menerima zakat mal. Siapa saja penerima zakat mal? Berikut adalah beberapa kelompok atau golongan penerima zakat mal yang harus diketahui oleh setiap muslim yang ingin menunaikan kewajiban zakat mal.
Mustahik
Mustahik merupakan kelompok pertama yang berhak menerima zakat mal. Mustahik adalah orang atau kelompok yang membutuhkan bantuan dari zakat untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Mustahik sendiri terbagi menjadi beberapa kelompok, yaitu:
- Miskin
- Fakir
- Insaanul maal
- Muallaf
- Riqab
Amil
Amil merupakan orang atau lembaga yang bertugas untuk mengumpulkan zakat dan mendistribusikan zakat kepada pihak yang berhak menerimanya. Amil biasanya menjadi perantara antara muzakki (orang yang membayar zakat) dengan mustahik (orang yang menerima zakat). Amil sendiri dapat diberikan bagian dari zakat yang masuk sebagai bentuk penghargaan atas jasanya dalam mengumpulkan dan mendistribusikan zakat.
Mualaf
Mualaf adalah orang yang baru masuk dan memeluk agama islam. Mualaf dianggap sebagai pihak yang berhak menerima zakat agar dapat membantu dalam memperkuat kualitas keberlangsungan agama islam.
Riqab
Riqab adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan orang atau keluarga yang terikat perjanjian dengan majikan untuk memperoleh kebebasan. Pada masa itu, Riqab dianggap sebagai budak yang dapat ditebus oleh pembayaran Zakat fitrah.
Gharimin
Gharimin adalah orang yang memiliki utang dan tidak mampu melunasinya. Gharimin berhak menerima zakat agar dapat membantu dalam melunasi utang mereka.
Fisabilillah
Fisabilillah adalah kelompok yang menggunakan dana dari zakat mal untuk melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan muslim.
Setiap muslim yang mampu diwajibkan untuk membayar zakat mal. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap muslim untuk mengetahui siapa saja penerima zakat mal agar zakat yang dikeluarkan dapat tepat sasaran dan memiliki manfaat yang maksimal bagi pihak yang membutuhkan. Maka dari itu, sebagai seorang muslim, kita perlu memahami dan mempelajari siapa saja penerima zakat mal ini agar kewajiban zakat yang kita tunaikan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia.