Emas adalah logam mulia yang sering digunakan sebagai investasi. Namun, bagi umat Muslim, emas juga memiliki nilai religius karena bisa digunakan untuk membayar zakat.
Jika Anda ingin membayar zakat dengan uang, maka Anda harus membayar zakat sebesar 2,5% dari jumlah uang yang Anda miliki selama satu tahun. Namun, jika Anda ingin membayar zakat dengan emas, maka hal tersebut dapat dilakukan dengan syarat emas yang dimiliki memenuhi kriteria tertentu.
Jadi, berapa harga emas yang bisa dizakatkan?
Kriteria Emas yang Dizakatkan
Menurut hukum Islam, orang yang ingin membayar zakat dengan emas harus memenuhi tiga kriteria:
-
Nisab: Jumlah minimum emas yang harus dimiliki selama satu tahun. Nisab untuk emas adalah 85 gram atau setara dengan harga emas sebesar 20 dinar.
-
Haul: Waktu yang harus berlalu sebelum emas tersebut harus dizakatkan. Waktu haul untuk emas adalah satu tahun hijriyah atau 354 hari.
-
Kadar: Kemurnian emas harus mencapai kadar 24 karat atau 99,99%.
Jadi, jika emas yang Anda miliki memenuhi ketiga kriteria tersebut, maka emas tersebut bisa dizakatkan.
Bagaimana Menghitung Zakat Emas?
Jika emas yang dimiliki memenuhi kriteria untuk dizakatkan, maka Anda harus menghitung jumlah zakat yang harus dibayarkan. Perhitungan zakat emas adalah sebesar 2,5% dari harga pasar emas saat Anda membayar zakat.
Misalkan Anda memiliki 100 gram emas dengan harga pasar saat ini sebesar Rp. 900.000,- per gram. Maka, jumlah harga emas yang Anda miliki adalah sebesar Rp. 90.000.000,-. Jika Anda ingin membayar zakat dengan emas tersebut, maka jumlah zakat yang harus Anda bayar adalah sebesar 2,5% dari harga tersebut atau sebesar Rp. 2.250.000,-.
Mengapa Membayar Zakat dengan Emas Bisa Lebih Menguntungkan?
Membayar zakat dengan emas bisa lebih menguntungkan karena harga pasar emas cenderung naik dari waktu ke waktu. Jadi, jika Anda sudah membeli emas dan membiarkannya selama setahun, harga emas tersebut kemungkinan akan meningkat. Saat Anda membayar zakat dengan emas, Anda harus menghitung zakat berdasarkan harga pasar saat itu. Hal ini bisa menguntungkan, karena kita membayar zakat dengan harga yang lebih rendah daripada harga pasar saat itu.
Selain itu, emas juga cenderung lebih stabil daripada uang. Jadi, jika Anda ingin berinvestasi dengan aman dan stabil, membeli emas dan membayar zakat dengan emas bisa menjadi pilihan yang tepat.
Kesimpulan
Membayar zakat adalah kewajiban bagi umat Muslim. Jika Anda ingin membayar zakat dengan emas, pastikan emas yang dimiliki memenuhi kriteria nisab, haul, dan kadar. Perhitungan zakat emas adalah sebesar 2,5% dari harga pasar saat membayar zakat. Menggunakan emas untuk membayar zakat bisa lebih menguntungkan karena harga emas cenderung naik dari waktu ke waktu dan emas juga lebih stabil daripada uang. Jika Anda ingin berinvestasi dengan aman dan stabil, membeli emas dan membayar zakat dengan emas bisa menjadi pilihan yang tepat.
