Jika Anda merencanakan umroh, penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang urutan ibadah umroh. Umroh merupakan ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim dengan mengunjungi Masjidil Haram di Mekah, Saudi Arabia. Umroh bermakna "berziarah" atau "mengunjungi" dan berbeda dengan haji, yang merupakan ibadah wajib bagi umat Muslim.
Secara umum, umroh terdiri dari beberapa tahap yang harus ditempuh oleh orang yang melakukan umroh. Berikut adalah urutan ibadah umroh yang perlu Anda ketahui:
Ihram
Tahap pertama dalam urutan ibadah umroh adalah Ihram. Ihram adalah tahap di mana seorang Muslim memasuki keadaan suci dan memakai pakaian khusus yang disebut pakaian ihram. Pakaian ini terdiri dari dua helai kain tanpa jahitan yang dipakai oleh pria dan wanita selama melakukan umroh.
Saat memasuki keadaan ihram, seseorang tidak diperbolehkan melakukan beberapa aktivitas, seperti menebang pohon, memotong kuku, menggunting rambut, berhubungan seks, dan berburu hewan. Selama tahap ini, seseorang harus menjaga kesucian hati dan pikiran serta memperbanyak dzikir dan doa.
Tawaf
Tahap kedua dalam urutan ibadah umroh adalah Tawaf. Tawaf adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dalam arah searah jarum jam. Seorang Muslim harus memulai Tawaf dari sudut Hijir Ismail dan menyelesaikannya di sudut yang sama.
Saat melakukan Tawaf, seseorang harus menjaga kesucian hati dan pikiran serta berzikir dan berdoa. Tawaf dilakukan baik secara individu maupun berjamaah, laki-laki dan wanita juga harus berteriak "Labbayk Allahumma Labbayk" selama melakukan Tawaf.
Sai
Setelah menyelesaikan Tawaf, tahap selanjutnya dalam urutan ibadah umroh adalah Sai. Sai adalah berlari-lari kecil sebanyak tujuh kali bolak-balik antara bukit Safa dan Marwah, yang keduanya berada di dalam Masjidil Haram.
Sai mengingatkan kita akan kisah Hajar, istri Nabi Ibrahim, yang mencari air untuk anaknya Ismail di tempat yang sekarang menjadi Mekah. Sama seperti dalam Tawaf, seseorang harus menjaga kesucian hati dan pikiran serta berzikir dan berdoa selama melakukan Sai.
Tahalul
Tahap terakhir dalam urutan ibadah umroh adalah Tahalul. Tahalul adalah melepas pakaian ihram dan mengakhiri keadaan suci. Saat Tahalul, seseorang dapat melakukan aktivitas yang sebelumnya dilarang saat berada dalam tahap ihram, seperti memotong kuku, menggunting rambut, dan lainnya.
Namun, setelah melakukan umroh, seseorang masih tetap dianjurkan untuk tetap menjaga kesucian hati dan pikiran serta memperbanyak dzikir dan doa. Hal ini untuk memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT dan menjadi lebih baik lagi sebagai seorang Muslim.
Kesimpulan
Sama seperti haji, umroh adalah ibadah yang membawa banyak manfaat bagi umat Muslim. Dengan mempelajari urutan ibadah umroh, kita dapat mempersiapkan diri dengan baik dan memahami setiap tahap ibadah yang harus dilakukan. Jangan lupa untuk menjaga kesucian hati dan pikiran serta memperbanyak dzikir dan doa selama melakukan umroh, sehingga kita dapat meraih manfaat maksimal dari ibadah tersebut. Semoga artikel ini dapat membantu Anda!