Rumaysho – Apa itu zakat fitrah? Apa maknanya? Dan siapa yang harus membayarnya? Mari kita bahas lebih dalam mengenai zakat fitrah.
Pengertian Zakat Fitrah
Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dibayarkan oleh setiap muslim yang mampu saat akhir Ramadan. Zakat fitrah juga disebut zakat fitri, zakat al-fitr, atau sadaqah fitrah.
Manfaat Zakat Fitrah
Manfaat zakat fitrah yang paling utama adalah sebagai bentuk amal ibadah kita kepada Allah SWT. Selain itu, zakat fitrah juga memberikan manfaat kepada penerima zakat. Zakat fitrah juga dapat mengurangi rasa kikir dalam diri kita.
Jumlah Zakat Fitrah
Jumlah zakat fitrah yang harus dibayarkan oleh setiap orang berbeda-beda, tergantung pada harga bahan makanan pokok yang berlaku di wilayah setempat. Biasanya, jumlah zakat fitrah yang harus dibayarkan adalah satu sha’ (sekitar 3 kg) makanan pokok yang biasa dikonsumsi oleh penduduk setempat seperti beras, gandum, jagung, atau tepung.
Siapa yang Wajib Membayarkan Zakat Fitrah
Setiap muslim yang mampu, baik itu dewasa, anak-anak, laki-laki atau perempuan, harus membayar zakat fitrah. Meskipun, tidaklah diperbolehkan membayarkan zakat fitrah untuk orang yang dipelihara dengan nafkahnya seperti istri, suami, anak-anak serta orang tua.
Cara Membayar Zakat Fitrah
Cara membayar zakat fitrah dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama, berupa barang. Pada umumnya zakat fitrah cukup terdiri dari makanan pokok, tetapi kamu dapat memberikan sekue untuk orang lain yang membutuhkan. Cara kedua adalah berupa uang. Biasanya, jumlah uang yang dibayarkan adalah setara dengan harga satu sha’ makanan pokok yang berlaku di daerah setempat.
Kesimpulan
Zakat fitrah merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang mampu. Selain sebagai ibadah kepada Allah SWT, zakat fitrah juga memberikan manfaat kepada yang menerimanya. Oleh karena itu, segera bayar zakat fitrah di akhir Ramadan, dan jangan sampai terlambat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang membayarkan zakat fitrah.
