Sahabat muslim, menjalankan ibadah umrah merupakan kewajiban yang harus dilakukan minimal satu kali dalam hidup. Dalam perjalanan umrah, tak hanya adzan, bacaan doa dan tata cara semata yang harus dikuasai. Namun, ada rangkaian ibadah umrah yang perlu dipahami dengan baik agar ibadah bisa dilakukan dengan benar.
Persiapan Keberangkatan
Sebelum berangkat ke Tanah Suci, persiapkan diri dengan melakukan beberapa hal. Pertama, pastikan bahwa paspor dan visa sudah terdaftar dengan benar dan masih berlaku. Pastikan juga bahwa tiket penerbangan sudah dibeli beberapa bulan sebelum jadwal keberangkatan.
Kemudian, siapkan tubuh dengan mengatur pola makan, menjaga kesehatan dan berolahraga secara teratur. Secara umum, persiapkan diri secara fisik dan mental agar bisa menjalankan ibadah dengan baik.
Tiba di Tanah Suci
Setelah tiba di Tanah Suci, umat muslim akan melakukan miqat atau mandi suci. Selanjutnya, memakai pakaian ihram.
Kemudian, rangkaian ibadah umrah dimulai dengan tawaf atau mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dengan arah searah jarum jam. Setelah itu, berdoa di maqam Ibrahim dan minum air zamzam.
Setelah itu, dilanjutkan dengan sa’i yaitu berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Saat berada di bukit Shafa dan Marwah, bacalah doa yang telah dipersiapkan terlebih dahulu.
Kemudian, hajat (damba) umrah ditunda hingga hari kedelapan di minggu kecil (Ramadhan). Setelah tiba di Makkah pada hari itu, dapat melanjutkan rangkaian ibadah umrah, dengan memakai pakaian ihram seperti pada saat mulai miqat.
Setelah itu, lakukan tawaf qudum yaitu mengelilingi Ka’bah sekali dengan arah searah jarum jam ketika tiba di Makkah. Setelah melakukan tawaf qudum, ibadah umrah dianggap selesai dan pakaian ihram dapat dilepas.
Kembali ke Rumah
Setelah menjalankan ibadah umrah, jangan cepat pulang ke rumah. Manfaatkan waktu yang ada di Tanah Suci untuk bersholawat dan berdoa agar ibadah umrah yang dilakukan diterima oleh Allah SWT.
Pastikan juga membawa oleh-oleh untuk keluarga dan teman yang sudah menanti di rumah. Oleh-oleh bisa berupa kurma, parfum, atau barang lainnya yang mudah didapatkan di Makkah atau Madinah. Pastikan oleh-oleh dibeli di tempat yang halal dan berizin resmi.
Kesimpulan
Demikianlah rangkaian ibadah umrah yang perlu diketahui agar ibadah kita akan diterima oleh Allah SWT. Bersiap-siaplah sejak jauh-jauh hari sebelum keberangkatan dan jangan lupa bawa oleh-oleh untuk keluarga dan teman.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi teman-teman muslim yang akan menjalankan ibadah umrah. Jangan lupa berdoa agar umrah kita diterima dan dilunasi oleh Allah SWT.