Haji adalah salah satu rukun Islam yang harus dilakukan oleh setiap muslim yang mampu. Ibadah haji merupakan tindakan ritual yang sangat dihormati dalam agama Islam, karena melaksanakan haji lebih dari sekedar melakukan perjalanan ke tanah suci, namun juga mempunyai makna penting dalam meningkatkan keimanan dan menyucikan diri. Perintah ibadah haji dimulai sejak tahun ke titik titik hijriyah.
Pengertian Haji
Haji adalah ibadah besar yang wajib dilakukan oleh setiap muslim yang mampu melaksanakannya. Kegiatan haji ini dilakukan dengan melakukan perjalanan ke kota suci Mekah dan melakukan rangkaian ibadah yang sudah ditetapkan, seperti thowaf, sa’i, dan wukuf di Arafah. Selain itu, haji juga merupakan salah satu kesempatan menyucikan diri dan memohon ampunan kepada Allah SWT.
Perintah Ibadah Haji
Perintah untuk melaksanakan ibadah haji secara jelas tercantum dalam Al-Quran, yakni dalam Surah Al-Imran ayat 97 yang berbunyi:
"Dan hajilah rumah-Ku bagi yang mampu menempuhnya. Barangsiapa mengingkari (kewajiban itu), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam."
Arti dari ayat ini adalah, jika seseorang mampu untuk melakukan perjalanan haji, maka harus melakukannya secepatnya. Seseorang yang mengabaikan kewajiban ini akan menjadi orang yang rugi.
Titik Titik Hijriyah
Tahun ke titik titik hijriyah merupakan acuan waktu dalam kalender Islam. Kalender ini berasal dari sistem penanggalan lunar yang mengacu pada saat perpindahan bulan dari satu tahun ke tahun berikutnya. Seperti yang kita ketahui, bulan hijriyah terdiri dari 12 bulan, sama seperti kalender Masehi. Namun, ada perbedaan dalam lamanya setiap bulan hijriyah, yang berkisar antara 29-30 hari.
Tahun ke titik titik hijriyah adalah tahun hijriyah yang menjadi patokan dalam menghitung tahun yang dipakai dalam kalender Islam. Di negara-negara Islam, tanggal dalam kalender Masehi biasanya dicantumkan bersamaan dengan tanggal dalam kalender hijriyah.
Seiring berjalannya waktu, umat muslim yang melakukan ibadah haji semakin bertambah dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, pemerintah Arab Saudi terus berupaya meningkatkan fasilitas untuk memudahkan pelaksanaan ibadah haji.
Kesimpulan
Ibadah haji merupakan ibadah yang sangat dihormati dalam agama Islam. Ibadah ini dilakukan dengan melakukan rangkaian ibadah yang sudah ditetapkan, seperti thowaf, sa’i, dan wukuf di Arafah. Perintah untuk melaksanakan ibadah haji tercantum secara jelas dalam Al-Quran, dan tahun ke titik titik hijriyah menjadi patokan dalam menghitung tahun dalam kalender Islam.
Sebagai muslim yang taat, melaksanakan ibadah haji adalah kewajiban yang harus dipenuhi jika mampu. Oleh karena itu, sebagai umat muslim, kita harus mengambil pelajaran dari ibadah haji agar keimanan kita semakin meningkat dan diri kita terus disucikan.