Haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan sekali dalam seumur hidup. Meski banyak orang yang pergi haji setiap tahunnya, namun tidak semua orang bisa kembali dengan haji yang mabrur. Haji mabrur tentu menjadi harapan bagi setiap muslim yang pergi beribadah ke tanah suci.
Namun, apa sebenarnya ciri-ciri haji mabrur? Ada banyak hal yang harus dilakukan agar haji menjadi mabrur. Berikut ini beberapa ciri-ciri haji mabrur yang harus diketahui:
Iman dan Takwa Tinggi
Ciri pertama dari haji mabrur adalah iman dan takwa yang tinggi. Haji tidak hanya sekedar melaksanakan rukun Islam, tapi juga harus dipenuhi dengan doa, dzikir, dan tata cara yang benar. Tentu saja, semua itu tidak akan tercapai jika tidak ada iman dan takwa yang kuat.
Niat yang Suci
Niat adalah hal yang sangat penting dalam haji. Niat yang tulus dan suci harus merupakan bagian dari setiap muslim yang melakukan ibadah haji. Dalam niat yang tulus dan suci, hati akan menjadi bening dan fokus pada ibadah haji sehingga dapat mencapai haji yang mabrur.
Memperbanyak Ibadah
Haji mabrur juga memerlukan perbanyak ibadah, seperti shalat, membaca Al-Quran, dan berdoa. Dalam melaksanakan ibadah haji, sebaiknya waktu yang ada dimanfaatkan sebaik mungkin untuk beribadah kepada Allah SWT.
Ikhlas dalam Beribadah
Haji mabrur juga membutuhkan keikhlasan dalam beribadah. Keikhlasan dalam ibadah adalah kunci utama untuk mencapai haji yang mabrur. Sebagai muslim yang menjalankan ibadah haji, kita harus didasarkan oleh niat yang tulus dan suci, serta diikuti oleh perbuatan yang ikhlas sesuai dengan sunah-sunah Rasulullah.
Menebus Dosa
Dalam melaksanakan ibadah haji, kegiatan yang sangat penting adalah menebus dosa. Dalam melakukan hal tersebut, sebaiknya disertai dengan pembentukan karakter yang baik, yaitu dengan beruqulah, membaca Al-Quran, dan berdzikir.
Bepergian dengan Tenang dan Aman
Bepergian dengan tenang dan aman juga menjadi ciri-ciri haji mabrur. Dalam perjalanan menuju Tanah Suci, sebaiknya memperhatikan faktor faktor yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan, gangguan keamanan, dan berbagai macam hambatan lainnya, agar perjalanan semakin aman dan nyaman.
Melakukan Qurban
Qurban adalah salah satu bentuk ibadah di hari raya idul adha. Dalam melaksanakan ibadah haji, melakukan qurban juga menjadi salah satu syarat untuk mencapai haji yang mabrur.
Memberi Sedekah
Sedekah adalah salah satu bagian dari kebaikan dan beramal saleh. Hal ini juga menjadi sebuah syarat dalam mencapai haji yang mabrur dalam Islam. Kegiatan sedekah dapat dilakukan pada saat masa perjalanan haji hingga kembali ke tanah air.
Kembali dengan Baik dan Benar
Ciri-ciri haji mabrur yang terakhir adalah kembali dengan baik dan benar. Setelah menjalankan ibadah haji, sebaiknya melanjutkan perjalanan kembali ke tanah air dengan kondisi yang sehat dan selamat. Perilaku yang baik dan berakhlak mulia juga merupakan syarat dalam mencapai haji yang mabrur.
Demikianlah ciri-ciri haji mabrur yang harus diketahui setiap muslim. Semoga dengan memahami ciri-ciri tersebut, dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam melaksanakan ibadah haji agar dapat mencapai haji yang mabrur. Teruslah berusaha dan berdoa pada Allah SWT agar selalu diberikan kemampuan untuk memperbaiki diri.