Zakat adalah salah satu dari lima rukun Islam dan wajib dikeluarkan oleh orang Muslim yang mampu untuk diberikan kepada orang yang membutuhkan. Zakat sendiri memiliki banyak manfaat bagi pemberi maupun penerima zakat. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui siapa saja yang berhak dan haram menerima zakat.
Siapa yang Berhak Menerima Zakat?
Fakir
Fakir adalah orang yang tidak memiliki harta sama sekali atau harta yang dimilikinya tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama satu tahun penuh. Orang yang termasuk dalam kategori fakir berhak menerima zakat.
Miskin
Miskin adalah orang yang memiliki harta, namun harta itu tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama satu tahun penuh. Orang yang termasuk dalam kategori miskin juga berhak menerima zakat.
Amil
Amil adalah orang yang ditugaskan untuk mengelola zakat oleh pengurus zakat. Orang yang termasuk dalam kategori amil juga berhak menerima zakat jika tidak memiliki harta yang mencukupi.
Mukatab
Mukatab adalah budak yang mempunyai kesepakatan dengan tuannya untuk membebaskan dirinya dengan cara membayar sejumlah uang. Orang yang termasuk dalam kategori mukatab juga berhak menerima zakat jika uang yang dibutuhkan untuk membebaskan dirinya belum terpenuhi sepenuhnya.
Riqab
Riqab adalah budak yang ingin membebaskan dirinya dari perbudakan, namun tidak memiliki cukup uang untuk membayar tebusan. Orang yang termasuk dalam kategori riqab juga berhak menerima zakat jika uang yang dibutuhkan untuk membebaskan dirinya belum terpenuhi sepenuhnya.
Gharimin
Gharimin adalah orang yang memiliki hutang yang harus dibayarkan dalam waktu dekat. Orang yang termasuk dalam kategori gharimin juga berhak menerima zakat jika tidak memiliki cukup uang untuk melunasi hutangnya.
Fi Sabilillah
Fi Sabilillah adalah pengeluaran atau perjuangan yang dilakukan dalam rangka menegakkan agama dan kebenaran. Orang yang termasuk dalam kategori fi sabilillah juga berhak menerima zakat.
Siapa yang Tidak Berhak Menerima Zakat?
Orang Kaya
Orang yang memiliki harta yang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama satu tahun penuh tidak berhak menerima zakat.
Keluarga Dekat
Keluarga dekat, seperti orang tua, anak, dan istri, tidak berhak menerima zakat karena dalam Islam, keluarga dekat diwajibkan saling membantu dan memelihara satu sama lain.
Orang yang Dimiliki oleh Negara
Orang yang dihukum atas dasar kejahatan oleh negara, seperti koruptor atau penjahat, tidak berhak menerima zakat.
Kesimpulan
Zakat sangat penting dalam Islam dan merupakan salah satu kewajiban bagi orang Muslim yang mampu. Berbagai kategori orang yang berhak menerima zakat telah dijelaskan di atas. Namun, orang yang tidak berhak menerima zakat juga harus diwaspadai. Dengan mengetahui siapa saja yang berhak dan haram menerima zakat, diharapkan zakat yang dikeluarkan dapat tepat sasaran dan memberikan manfaat yang maksimal bagi penerima zakat.