Zakat merupakan kewajiban bagi umat Muslim yang mampu dalam rangka membantu mereka yang kurang mampu. Namun, mengapa zakat diletakkan setelah sholat? Apa hubungannya dengan sholat?
Signifikansi Sholat
Sebagai salah satu dari lima rukun Islam, sholat mempunyai signifikansi yang tinggi dalam kepercayaan umat Muslim. Dalam Islam, sholat bukan hanya sebagai rangkaian gerakan fisik tetapi juga sebagai penghubung antara manusia dan Allah SWT. Itu sebabnya, sholat dilakukan untuk mengekspresikan pengabdian dan ketundukan kita terhadap Allah SWT.
Dalam Al-Quran, sholat disebutkan berkali-kali sebagai kewajiban bagi umat Muslim. Sebagai contoh, dalam Surah Al-Mu’minun Ayat 2-3, Allah SWT berfirman: "Beruntunglah orang-orang yang khusyu’ dalam sholatnya. Karena itu mereka akan mendapat kebahagiaan yang sempurna." Artinya, sholat yang dilakukan dengan khusyu’ dan taat akan membawa kebahagiaan dan keberkahan.
Hubungan Zakat dengan Sholat
Zakat, seperti sholat, juga merupakan kewajiban bagi umat Muslim yang mampu. Zakat merupakan sebagian kecil dari harta yang harus dikeluarkan bagi mereka yang membutuhkan. Selain itu, zakat juga merupakan salah satu bentuk ibadah kepada Allah SWT karena dengan berzakat, kita menunjukkan rasa syukur dan pengabdian kepada-Nya.
Maka, mengapa zakat diletakkan setelah sholat? Hal ini disebabkan karena sholat adalah salah satu sarana untuk menumbuhkan rasa keikhlasan dan kepatuhan kepada Allah SWT. Ketika seorang Muslim menunaikan sholat, dia diingatkan tentang kewajiban untuk berzakat. Selain itu, menunda zakat setelah sholat juga dapat membantu seseorang untuk mengatur prioritas dalam hidupnya. Dalam Islam, kepentingan dalam pengabdian kita kepada Allah SWT adalah lebih penting dari kepentingan dalam kekayaan. Oleh karena itu, dengan menunaikan sholat terlebih dahulu, seseorang diingatkan tentang pentingnya beribadah kepada Allah SWT dan kemudian ia diberi kesempatan untuk menunaikan zakat sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT.
Kesimpulan
Zakat dan sholat merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam Islam. Dalam kepercayaan Muslim, keduanya merupakan bentuk pengabdian dan rasa syukur kita kepada Allah SWT. Menunda zakat setelah sholat memungkinkan seseorang untuk fokus lebih pada pengabdian kepada Allah SWT dan menunjukkan rasa pengabdian kita melalui zakat. Dalam Islam, tidak ada prioritas yang lebih penting dari pengabdian kita kepada Allah SWT, dan keduanya adalah sarana untuk mencapai hal itu. Oleh karena itu, marilah kita terus menjaga kewajiban sholat dan zakat dalam hidup kita sebagai bentuk pengabdian dan rasa syukur kepada Allah SWT.