Haji adalah salah satu rukun Islam yang harus dilaksanakan oleh umat Muslim yang mampu secara finansial dan kesehatan. Rangkaian ibadah haji harus dilakukan di Mekkah, Arab Saudi. Haji dilaksanakan pada bulan Zulhijah dan setiap tahunnya, ribuan jamaah haji dari berbagai negara datang ke Mekkah untuk menunaikan ibadah ini.
Namun, untuk bisa berangkat haji, terdapat persyaratan yang harus Anda penuhi terlebih dahulu. Simak selengkapnya mengenai persyaratan pendaftaran haji berikut ini.
Syarat Pendaftaran Haji
1. Warga Negara Indonesia dan Beriman Islam
Syarat pertama bagi seseorang yang ingin berangkat haji, adalah harus Warga Negara Indonesia dan beriman Islam. Kedua persyaratan ini wajib dipenuhi, tidak ada pengecualian untuk hal ini. Kemudian, harus mempunyai identitas nasional seperti KTP, Kartu Keluarga, dan Paspor.
2. Tidak Memiliki Utang Negara atau Bank
Persyaratan kedua adalah tidak ada utang negara atau bank. Hal ini untuk menjamin bahwa jamaah haji akan memiliki kemampuan finansial yang cukup untuk menunaikan ibadah haji. Maka dari itu, calon jamaah harus menyelesaikan segala bentuk utangnya sebelum mendaftar ke kantor haji.
3. Sehat Jasmani dan Rohani
Sehat jasmani dan rohani juga menjadi salah satu persyaratan yang wajib dipenuhi oleh calon jamaah haji. Kesehatan jasmani dan rohani menjadi faktor penting dalam menyelesaikan rangkaian ibadah haji yang cukup melelahkan.
4. Belum Pernah Melakukan Ibadah Haji
Untuk bisa mendaftar ke kantor haji, calon jamaah harus menjadi pendatang baru atau belum pernah menunaikan ibadah haji. Syarat ini diberlakukan untuk memberikan kesempatan kepada yang belum berkesempatan melaksanakan ibadah haji.
5. Batas Usia
Ketentuan umur menjadi salah satu persyaratan yang cukup penting untuk diperhatikan. Minimal, calon jamaah haji harus berusia 18 tahun dan maksimal 70 tahun. Batas usia ini untuk menjamin kesiapan fisik dan mental jamaah dalam menunaikan rangkaian ibadah haji.
Cara Pendaftaran Haji
Setelah calon jamaah memperhatikan persyaratan yang harus dipenuhi, tahap selanjutnya adalah mendaftarkan diri ke kantor haji. Berikut adalah cara pendaftaran haji yang harus Anda lakukan:
1. Datang ke Kantor Haji
Calon jamaah harus datang langsung ke kantor haji di wilayah setempat. Setiap wilayah memiliki kantor hajinya masing-masing. Setelah datang ke kantor haji, maka petugas akan memberikan informasi dan panduan terkait proses pendaftaran haji.
2. Mendaftar Melalui Pihak Travel Umroh dan Haji
Calon jamaah juga bisa mendaftar melalui pihak travel umroh dan haji. Dalam hal ini, petugas dari travel umroh dan haji yang akan membantu calon jamaah dalam proses pendaftaran. Namun, pastikan travel yang dipilih telah terdaftar di Kementerian Haji dan Umroh.
3. Mendaftar Melalui Sistem Elektronik
Setelah melakukan pendaftaran melalui kantor haji atau pihak travel umroh dan haji, tahap selanjutnya adalah melakukan pendaftaran melalui sistem elektronik yang disediakan oleh Kementerian Agama. Calon jamaah harus memasukkan data diri secara lengkap dan benar.
Biaya Haji
Biaya haji adalah salah satu faktor penting yang harus dipersiapkan oleh calon jamaah. Biaya haji untuk tahun 2021 mencapai angka 69,8 juta rupiah. Biaya tersebut meliputi biaya transportasi, penginapan, makan, dan biaya lainnya yang diperlukan selama ibadah haji. Penting bagi calon jamaah untuk mempersiapkan biaya tersebut dengan baik.
Kesimpulan
Proses pendaftaran haji memang cukup kompleks dan panjang. Namun, persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon jamaah diharapkan membantu menjamin keselamatan dan kenyamanan selama rangkaian ibadah haji. Bagi Anda yang ingin menunaikan ibadah haji, pastikan untuk mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan dengan baik dan benar.