Skip to content
Home ยป Apa Arti Zakat dan Ushr

Apa Arti Zakat dan Ushr

Apa Arti Zakat dan Ushr

Zakat dan ushr adalah dua istilah penting dalam Islam. Zakat adalah kewajiban bagi setiap muslim dewasa yang memiliki kekayaan yang mencapai nishab untuk menyalurkan sebagian harta ke orang yang membutuhkan. Sedangkan ushr merupakan kewajiban bagi petani dan pengusaha untuk menyerahkan 1/10 dari hasil panennya kepada orang yang berhak menerimanya.

Pengertian Zakat

Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang menjadi kewajiban setiap orang yang memiliki kekayaan yang mencapai minimal nishab. Nishab adalah ukuran kekayaan minimal yang harus dimiliki oleh seorang muslim sebelum diwajibkan membayar zakat. Besaran nishab sebesar 85 gram emas atau sekitar Rp 54 juta pada saat ini.

Pembayaran zakat dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT serta membantu orang yang membutuhkan. Ada delapan golongan penerima zakat seperti fakir miskin, orang yang terlilit hutang, anak yatim piatu, orang yang dalam perjalanan, dan lain-lain.

Pengertian Ushr

Ushr adalah kewajiban memberikan 1/10 atau 10% dari hasil panen tanaman produktif untuk diserahkan kepada orang yang berhak menerima. Ushr berbeda dengan zakat karena ushr hanya ditujukan bagi petani dan pengusaha yang menghasilkan barang komoditas hasil bumi seperti padi, jagung, buah-buahan, dan sebagainya.

Ushr adalah salah satu cara untuk menunjukkan rasa syukur kepada Allah SWT atas karunia yang diberikan serta untuk membantu orang yang membutuhkan.

Keutamaan Zakat dan Ushr

Zakat dan ushr memiliki berbagai keutamaan bagi yang menunaikannya. Selain sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT, zakat dan ushr juga dapat membersihkan harta dari sifat-sifat buruk seperti keserakahan dan kedengkian.

Zakat juga dapat membantu mengurangi kesenjangan sosial antara yang memiliki dan yang tidak memiliki. Dengan membayar zakat, seseorang dapat membantu mengentaskan kemiskinan serta membantu memenuhi kebutuhan dasar orang yang kurang mampu.

BACA JUGA:   Berapa Zakat Mal Emas 2018: Panduan Lengkap

Ushr juga memiliki keutamaan karena dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan memberikan 1/10 dari hasil panen, petani dan pengusaha dapat membantu memenuhi kebutuhan orang-orang yang membutuhkan.

Kesimpulan

Zakat dan ushr merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap muslim. Zakat adalah kewajiban bagi setiap muslim yang memiliki kekayaan yang mencapai nishab, sedangkan ushr ditujukan bagi petani dan pengusaha yang menghasilkan barang komoditas hasil bumi. Kedua kewajiban ini memiliki berbagai keutamaan bagi yang menunaikannya seperti membersihkan harta dari sifat buruk, membantu mengentaskan kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, mari kita berusaha untuk menunaikan kewajiban zakat dan ushr dengan sebaik-baiknya agar kita dapat mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.