Zakat mal adalah salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dipenuhi oleh umat Muslim. Zakat mal sendiri adalah zakat yang dikeluarkan dari harta bendanya, seperti uang, emas, perak, dan lain-lain, jika sudah mencapai nisab atau batas minimal tertentu.
Banyak orang di Indonesia yang ingin berzakat, namun masih banyak yang ragu mengenai tata cara melakukan zakat mal. Oleh karena itu, pada artikel ini kami akan membahas secara rinci mengenai apa itu zakat mal dan bagaimana cara melakukan zakat mal.
Apa Itu Zakat Mal?
Zakat mal atau zakat harta adalah zakat yang dikeluarkan dari harta benda yang dimiliki oleh seseorang. Zakat mal sendiri sudah diatur dalam Al-Quran dan menjadi salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat Muslim.
Zakat mal dikeluarkan jika harta yang dimiliki oleh seseorang sudah mencapai nisab atau batas minimal tertentu. Nisab ini berbeda-beda sesuai dengan jenis harta yang dimiliki. Seperti contohnya, untuk harta emas, nisab yang harus dipenuhi adalah sebesar 85 gram emas.
Jumlah zakat yang harus dikeluarkan sendiri adalah 2,5% dari harta yang dimiliki. Contohnya, jika seseorang memiliki harta emas seberat 100 gram, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah 2,5 gram emas.
Bagaimana Cara Melakukan Zakat Mal?
Untuk melakukan zakat mal, ada beberapa tata cara yang harus diikuti. Berikut adalah tata cara melakukan zakat mal yang baik dan benar:
- Menentukan Nisab
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, nisab adalah batas minimal jumlah harta yang harus dipenuhi agar seseorang wajib membayarkan zakat mal. Nisab ini berbeda-beda sesuai dengan jenis harta yang dimiliki.
- Menentukan Jumlah Zakat
Setelah mengetahui nisab, langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah zakat yang harus dikeluarkan. Zakat yang harus dikeluarkan sendiri adalah 2,5% dari jumlah harta yang dimiliki.
- Membayarkan Zakat Melalui Badan Amil Zakat
Untuk menyalurkan zakat yang telah tertunaikan, disarankan untuk menyalurkannya melalui badan amil zakat. Badan amil zakat ini bertugas untuk menyalurkan zakat kepada orang-orang yang membutuhkan.
- Mengumpulkan Hewan Ternak
Selain zakat mal, terdapat juga nisab untuk hewan ternak. Contohnya, jika seseorang memiliki kambing sebanyak 40 ekor, maka nisab kambing yang harus dipenuhi adalah sebanyak 40 ekor. Kemudian, untuk mengeluarkan zakat hewan ternak, jumlahnya tergantung dari jenis hewannya. Seperti contohnya, untuk kambing dan domba, zakat yang harus dikeluarkan adalah satu ekor kambing atau domba setiap 40 ekor kambing atau domba.
Kesimpulan
Zakat mal sendiri adalah zakat yang harus dikeluarkan dari harta benda yang dimiliki oleh seseorang. Ada beberapa tata cara yang harus dilakukan agar zakat mal bisa terlaksana dengan baik dan sesuai dengan ajaran Islam. Dengan membayarkan zakat mal, kita telah membantu mereka yang membutuhkan dan menjadi salah satu bagian dari ibadah kita kepada Allah. Semoga artikel ini bisa memberikan wawasan dan manfaat bagi pembaca.