Puasa merupakan salah satu kewajiban bagi umat Muslim di seluruh dunia. Puasa tidak hanya sekadar menahan diri dari makan dan minum, tapi juga menahan diri dari segala perbuatan yang bisa merusak kepatuhan atas kewajiban suci ini. Agar puasa dapat dilakukan secara optimal, banyak hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah menjaga kebersihan tubuh melalui keramas.
Mengapa Keramas Penting?
Keramas sebelum melakukan puasa telah menjadi tradisi dalam kehidupan umat Muslim. Mengapa keramas begitu penting? Pertama-tama, keramas dapat menghilangkan kotoran dan debu yang terdapat pada kulit kepala dan rambut. Selain itu, keramas juga dapat mengurangi kelebihan minyak pada kulit kepala dan rambut, sehingga bisa mengurangi ketombe dan gatal-gatal. Tentunya hal ini sangat penting bagi kenyamanan selama menjalankan ibadah puasa.
Selain itu, keramas juga dapat membantu mencegah dehidrasi. Selama bulan Ramadhan, kita menahan diri dari minum selama berjam-jam. Oleh sebab itu, tubuh kita membutuhkan air yang cukup untuk menghindari tubuh kekurangan cairan yang bisa menimbulkan dehidrasi. Bayangkan kalau rambut kita yang terlalu kotor dan berminyak akan membuat kita merasa tidak nyaman dan tidak semangat menjalani puasa dengan baik.
Bagaimana Cara Keramas yang Benar?
Cara keramas yang benar sebenarnya cukup sederhana. Pertama-tama, basahi rambut dengan air dingin atau hangat. Kemudian, usapkan shampo ke kulit kepala dan rambut hingga membentuk busa. Pastikan untuk melakukan pijatan dengan lembut agar kulit kepala terasa santai dan segar.
Setelah itu, bilas rambut sampai bersih dengan air bersih. Hindari keramas terlalu sering karena bisa membuat rambut menjadi kering dan rusak. Gunakan kondisioner untuk menjaga kelembapan rambut dan membantu membentuk rambut agar lebih mudah diatur. Ketika keramas, pastikan untuk tidak menggosok rambut terlalu keras, karena ini bisa merusak rambut.
Kapan Sebaiknya Melakukan Keramas?
Umumnya, sebaiknya anda melakuka keramas pada malam hari sebelum tidur, karena rambut bisa menjadi lebih kotor ketika siang. Anda juga bisa keramas setelah sahur atau ketika berbuka puasa, tergantung pada waktu yang paling nyaman bagi anda.
Namun, hal yang paling penting perlu dipertimbangkan adalah kenyamanan saat melakukan keramas. Jadi, jika kalian merasa perlu keramas lebih sering atau sekali sehari selama puasa, itu tidak apa-apa. Selama proses keramas Anda merasa nyaman dan waktu yang digunakan untuk keramas tidak mengganggu waktu untuk bersiap-siap Sahur dan Shalat Subuh, itu adalah hal yang penting.
Kesimpulan
Mengapa keramas sebelum puasa ramadhan sangat penting? Hal ini karena keramas memiliki banyak manfaat terutama untuk menjaga kenyamanan selama puasa, mencegah dehidrasi, menghilangkan kotoran dan debu pada rambut dan sebagainya. Ketika keramas, pastikan memperhatikan teknik dan cara keramas yang tepat. Dengan cara yang tepat, kalian akan merasa nyaman dan bisa menjalankan puasa dengan optimal. Jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan rambut dan kulit kepala selama puasa demi kesehatan dan kenyamanan tubuh kita.