Skip to content
Home » Apa Perbedaan Infak, Sedekah, dan Zakat?

Apa Perbedaan Infak, Sedekah, dan Zakat?

Apa Perbedaan Infak, Sedekah, dan Zakat?

Pengenalan

Dalam agama Islam, dikenal tiga jenis amal sholeh yang sangat dihargai, yaitu infak, sedekah, dan zakat. Ketiga istilah tersebut seringkali menjadi bahan perdebatan dan seringkali digunakan bergantian. Namun, apakah ketiga istilah tersebut benar-benar sama? Atau adakah perbedaan di antara ketiganya? Simak penjelasannya di bawah ini.

Infak

Infak adalah kegiatan memberikan harta benda untuk kepentingan agama atau kepentingan sosial. Infak tidak terikat oleh aturan tertentu, namun bila ingin dilakukan dengan benar, maka harus dilakukan secara sukarela dan dengan niat yang tulus. Infak bisa dilakukan kapan saja dan tidak harus memiliki jumlah tertentu.

Sedekah

Sedekah berasal dari kata "sadaqah", yang berarti memberikan apa saja yang dimiliki untuk kepentingan orang lain tanpa mengharapkan balasan. Dalam Islam, sedekah juga lebih diutamakan dengan cara diam-diam atau tidak diumumkan kepada orang lain agar tidak memperoleh pujian atau penghargaan. Sedekah bisa diberikan dalam bentuk harta atau jasa.

Zakat

Zakat adalah kewajiban bagi orang Islam yang mempunyai harta untuk memberikan sebagian harta mereka kepada orang yang membutuhkan. Zakat merupakan salah satu dari rukun Islam dan diperintahkan langsung oleh Allah melalui Al-Quran. Zakat bersifat wajib dan memiliki ketentuan mengenai jenis harta yang dikeluarkan dan jumlahnya yang harus dipenuhi.

Perbedaan Antara Infak, Sedekah, dan Zakat

Dari penjelasan di atas, dapat diartikan bahwa ketiga istilah tersebut memiliki perbedaan yang signifikan, di antaranya adalah:

  1. Infak dan Sedekah dapat diberikan pada saat apa saja dan dalam jumlah berapa saja yang diinginkan, tanpa ada aturan atau kewajiban tertentu. Sementara itu, Zakat menjadi kewajiban yang harus dipenuhi oleh umat Islam yang mempunyai harta.
  2. Infak dan Sedekah dilakukan secara sukarela dan pribadi, sementara Zakat dikelola oleh lembaga yang ditunjuk oleh negara atau masyarakat.
  3. Infak dan Sedekah tidak memiliki ketentuan khusus mengenai jenis harta yang dikeluarkan, sedangkan zakat memiliki ketentuan yang jelas mengenai jenis harta yang harus dikeluarkan dan jumlahnya yang harus dipenuhi.
BACA JUGA:   Kenapa Zakat Bisa dengan Beras: Kebaikan yang Tak Tergantikan

Dalam hal ini, sedekah dan infak memiliki sifat yang sama-sama berdasarkan keikhlasan hati, sedangkan zakat memiliki sifat wajib.

Kesimpulan

Infak, sedekah, dan zakat merupakan tiga jenis amal sholeh yang sangat dihargai dalam agama Islam. Meskipun ketiganya sering digunakan bersamaan, namun memiliki perbedaan yang jelas. Infak dan Sedekah lebih bersifat sukarela dan tidak terikat oleh aturan tertentu, sementara Zakat menjadi kewajiban bagi umat Islam yang mempunyai harta. Untuk itu, ketiga istilah tersebut perlu diperhatikan dengan baik oleh umat Islam agar dapat melaksanakan amal sholeh yang sesuai dengan aturan agama.