Mari kita mulai dengan membuka Al Quran dan mencari berapa kali kata "zakat" muncul dalam kitab suci umat Islam ini. Setelah mencari-cari, saya menemukan bahwa kata "zakat" muncul sebanyak 32 kali dalam Al Quran.
Namun, sebelum kita membahas lebih jauh tentang berapa kali kata "zakat" muncul dalam Al Quran, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu zakat.
Zakat adalah salah satu dari lima rukun Islam. Zakat merupakan kewajiban bagi umat Islam yang memiliki harta yang mencukupi. Zakat bisa diberikan kepada orang yang berhak menerimanya, seperti orang miskin, fakir, anak yatim, janda, orang yang berhutang dan lain sebagainya.
Kembali ke topik utama, berapa kali kata "zakat" muncul dalam Al Quran. Saya menemukan bahwa kata "zakat" muncul di beberapa surah dalam Al Quran. Berikut adalah daftar surah dan ayat yang memuat kata "zakat":
- Al-Baqarah 43: "Dirikanlah salat dan tunaikanlah zakat"
- Al-Baqarah 83: "Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (untuk mentaati hukum tertentu), (kami juga mengambil janji dari mereka), janganlah kamu menyembah selain daripada Allah dan berbuat baiklah pada ibu bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia dan dirikanlah salat serta tunaikanlah zakat"
- Al-Baqarah 110: "Dirikanlah salat, tunaikanlah zakat, apa yang kamu usahakan untuk dirimu sendiri, niscaya kamu akan mendapatinya di sisi Allah; sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan"
- Al-Baqarah 177: "Bukanlah kebajikan itu menghadapkan wajahmu ke arah timur atau barat, akan tetapi kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (pula) untuk memerdekakan hamba sahaya…".
- Al-Baqarah 277: "Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertobat dan mencintai orang-orang yang mensucikan diri". (278) "Orang-orang yang beriman dan melakukan kebajikan yaitu: mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan mereka adalah orang-orang yang memenuhi janjinya apabila mereka berjanji".
- Ali Imran 92: "Kamu sekali-kali tidak akan sampai kepada kebajikan (yang sebenarnya) sebelum kamu menginfakkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu infakkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya".
- An-Nisa 77: "Tidakkah kamu memperhatikan orang-orang yang kepada mereka telah dikatakan: "Tahanlah tanganmu (dari perang), dirikanlah salat dan tunaikanlah zakat". Setelah disuruh demikian, tatkala perang telah diwajibkan (kepada mereka), sebagian dari mereka takut kepada manusia, sebagian yang lain takut kepada Allah dengan kadar takut yang sebenarnya, dan mereka berkata: "Ya Tuhan kami, mengapa Engkau menugaskan perang ke atas kami, jika Engkau tidak menangguhkan (azab) kami kedudukan kami di dekatMu". Berkata Tuhan mereka: "Sesungguhnya orang-orang yang di zaman dahulu-bukanlah satu keadaan dengan kamu dan belum sampai kepada apa-apa kebaikan yang telah mereka capai-bahkan mereka bertanya". (78) "Maka perangilah kamu kepada apa yang kamu senangi, dan barangsiapa melakukan kebajikan dari antara kamu kerana Allah, niscaya Kami akan memberikan kepadanya pahala yang besar".
- Al-Maidah 12: "Dan Allah sudah mengambil janji dari Bani Israil, dan Kami telah mengangkat dari antara mereka dua belas pengikut", Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku beserta kamu, selama kamu menegakkan shalat, menunaikan zakat, beriman kepada rasul-rasul-Ku dan membantu mereka serta meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik niscaya Aku ampuni kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai". Barangsiapa di antara kamu yang kafir sesudah itu, maka sungguhlah ia telah tersesat dari jalan yang lurus".
- Al-An’am 141: "Dan Allah telah menghasilkan binatang-binatang ternak bagi kamu, bahkan di antara binatang-binatang itu terdapat kendaraan-kendaraan yang kamu naiki dan terdapat tujuan-tujuanmu. Dan kamu di atas binatang-binatang itu duduk untuk memperoleh keuntungan yang beraneka ragam dan (terdapat pula) kehangatan kesenangan untuk sementara waktu dan di antara binatang-binatang itu terdapat pula yang kamu jadikan bahan makanan. Dan untuk kamu di dalamnya terdapat kebaikan yang banyak dan untuk kamu juga terdapat sebagian yang kamu cari, pada malam dan siang hari. Dan Allah memberikan karunia-Nya kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengetahui".
Itulah beberapa ayat Al Quran yang memuat kata "zakat". Dalam ayat-ayat tersebut, pun kita bisa melihat betapa pentingnya zakat, disebutkan bersamaan dengan shalat dan iman.
Mungkin sekarang Anda bertanya-tanya, mengapa kita harus membahas berapa kali kata "zakat" muncul dalam Al Quran? Jawabannya sederhana, yakni dengan mengetahui berapa kali kata "zakat" muncul dalam Al Quran, kita bisa lebih memahami betapa pentingnya zakat dalam agama Islam.
Agar artikel ini lebih mudah dipahami, saya akan rangkum kembali inti dari pembahasan kita tadi. Zakat adalah kewajiban bagi umat Islam yang memiliki harta yang mencukupi. Zakat bisa diberikan kepada orang yang berhak menerimanya, seperti orang miskin, fakir, anak yatim, janda, orang yang berhutang dan lain sebagainya. Kata "zakat" muncul sebanyak 32 kali dalam Al Quran, memperlihatkan betapa penting dan diutamakannya zakat di samping shalat dan iman.
Sebagai umat Islam, tentu saja kita harus menunaikan kewajiban zakat, yang selain menjadi kewajiban, juga menjadi amal kebaikan bagi kita sendiri dan orang lain. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.