Skip to content
Home » Berapa Kg Zakat Fitrah?

Berapa Kg Zakat Fitrah?

Berapa Kg Zakat Fitrah?

Zakat fitrah atau yang telah dikenal juga dengan zakat makanan adalah salah satu jenis zakat yang diberikan oleh umat muslim pada saat menjelang hari raya Idul Fitri. Zakat fitrah ini diwajibkan untuk dikeluarkan oleh setiap individu muslim, baik dewasa maupun anak-anak.

Tapi, pertanyaannya adalah berapa kg zakat fitrah yang seharusnya dikeluarkan oleh setiap orang? Jawabannya tergantung dari berat jenis makanan pokok yang dikonsumsi di suatu wilayah. Misalnya, jika penduduk suatu wilayah mayoritas mengonsumsi beras, maka zakat fitrah yang harus diberikan adalah seberat 2,5 kg beras.

Namun, jika penduduk suatu wilayah mayoritas mengonsumsi jenis makanan yang berbeda seperti jagung atau gandum, maka berat zakat fitrah yang harus diberikan tentu juga berbeda. Oleh karena itu, ketika menjelang Idul Fitri, sebaiknya kita mencari tahu terlebih dahulu berapa kg zakat fitrah yang harus dikeluarkan berdasarkan jenis makanan pokok yang dikonsumsi di wilayah tempat tinggal kita.

Berikut ini adalah tabel penghitungan zakat fitrah untuk beberapa jenis makanan pokok yang umum dikonsumsi di Indonesia:

Jenis Makanan Pokok Berat Zakat Fitrah
Beras 2,5 Kg
Jagung 5,0 Kg
Gandum 3,75 Kg
Kacang Hijau 1,25 Kg
Kacang Tanah 2,5 Kg
Kacang Kedelai 1,25 Kg
Gula Pasir 2,5 Kg
Ubi Jalar 2,5 Kg

Penghitungan zakat fitrah di atas adalah berdasarkan perhitungan standar yang disepakati oleh MUI dan juga Badan Amil Zakat Nasional. Namun, jika kita ingin memberikan zakat fitrah dengan ukuran yang lebih besar dari apa yang sudah ditentukan, tentu saja kita bisa melakukannya. Zakat fitrah yang diberikan dalam bentuk makanan dapat disalurkan kepada keluarga, tetangga, atau orang yang berhak menerimanya.

BACA JUGA:   Kapan Zakat Maal Diberikan?

Dalam Islam, zakat fitrah memiliki makna yang sangat penting. Selain sebagai bentuk rasa syukur atas rezeki yang telah diberikan, zakat fitrah juga bisa dijadikan sebagai sarana untuk membantu saudara-saudara kita yang kurang beruntung. Oleh karena itu, mari kita panjatkan doa dan semangat yang tinggi dalam melaksanakan kewajiban zakat fitrah pada bulan Ramadan ini.