Apakah Anda sudah tahu berapa persen zakat yang harus Anda bayarkan dari gaji yang Anda terima setiap bulannya? Penting bagi kita untuk mengetahui besarnya zakat yang harus dikeluarkan dari penghasilan yang kita peroleh setiap bulannya.
Apa Itu Zakat?
Zakat merupakan salah satu dari lima rukun Islam. Zakat artinya membersihkan harta, dari arti luasnya zakat juga diartikan sebagai pembagian harta kepada orang-orang yang berhak menerimanya. Zakat menjadi kewajiban bagi setiap muslim yang sudah memenuhi syarat-syarat tertentu untuk membayar zakat.
Besaran Zakat Dari Gaji
Zakat dari gaji dibayarkan sebesar 2,5% dari total penghasilan yang diterima setiap tahunnya. Jika penghasilan yang diterima setiap bulannya berbeda-beda, maka perhitungan zakat dapat dilakukan setiap bulannya sesuai dengan penghasilan yang diterima.
Sebagai contoh, jika penghasilan bulanan Anda sebesar 10 juta rupiah, maka besarnya zakat yang harus Anda bayarkan setiap bulannya adalah 2,5% x 10 juta rupiah = 250 ribu rupiah.
Cara Menghitung Zakat Dari Gaji
Untuk menghitung zakat dari gaji, dapat dilakukan dengan cara menghitung seluruh penghasilan yang diterima dalam satu tahun, kemudian dikalikan dengan 2,5%. Setelah didapatkan hasil dari perhitungan tersebut, besaran zakat dapat dibagi menjadi 12 bulan sebagai patokan pembayaran zakat setiap bulannya.
Namun, bagi yang ingin membayar zakat setiap beberapa bulan sekali, dapat melakukan perhitungan zakat setiap bulannya, kemudian hasil perhitungan tersebut diakumulasikan hingga mencapai suatu batas tertentu. Namun, perhatikan batas minimal pembayaran zakat, yaitu 85 gram emas atau uang senilai 85 gram emas.
Kapan Membayar Zakat?
Pembayaran zakat dapat dilakukan setiap saat, namun yang paling dianjurkan adalah pada bulan Ramadan. Zakat yang dibayarkan pada bulan Ramadan akan memiliki nilai yang lebih besar, karena pada bulan tersebut adalah bulan yang penuh dengan keberkahan. Selain pada bulan Ramadan, pembayaran zakat juga dapat dilakukan pada tanggal-tanggal tertentu yang disepakati dalam masyarakat.
Keuntungan Membayar Zakat
Membayar zakat memiliki banyak manfaat bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Bagi diri sendiri, membayar zakat dapat membersihkan harta dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya berbagi pada sesama. Sedangkan bagi orang lain, zakat yang dibayarkan dapat membantu memenuhi kebutuhan hidup yang lebih baik bagi yang membutuhkan.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa zakat dari gaji harus dibayarkan sebesar 2,5% dari penghasilan yang diperoleh setiap tahunnya. Pembayaran zakat dapat dilakukan setiap saat, namun yang dianjurkan adalah pada bulan Ramadan. Membayar zakat memiliki banyak manfaat bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Oleh karena itu, mari kita selalu ingat untuk membayar zakat dengan tepat waktu dan sebesar yang seharusnya.