Skip to content
Home » Berapa Persen Zakat Warisan: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Berapa Persen Zakat Warisan: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Berapa Persen Zakat Warisan: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Jika Anda seorang Muslim, Anda pasti sudah familiar dengan istilah zakat. Zakat adalah kewajiban membayar sebagian kekayaan Anda untuk membantu orang yang membutuhkan. Namun, ada satu jenis zakat yang sering diabaikan: zakat warisan. Di artikel ini, kita akan membahas berapa persen zakat warisan yang harus dibayarkan.

Apa itu Zakat Warisan?

Zakat Warisan adalah zakat yang dibayarkan atas harta yang ditinggalkan oleh orang yang meninggal dunia. Ini termasuk harta benda seperti properti, mobil, uang tunai, dll.

Siapa yang Harus Membayar Zakat Warisan?

Zakat Warisan harus dibayarkan oleh ahli waris dari orang yang meninggal. Ahli waris adalah orang yang menerima harta yang ditinggalkan oleh orang yang meninggal dunia.

Berapa Persen Zakat Warisan yang Harus Dibayarkan?

Persentase zakat warisan bervariasi tergantung pada hubungan ahli waris dengan orang yang meninggal dunia. Berikut adalah persentase zakat warisan yang harus dibayarkan:

  • 1/8 (12,5%) jika si ahli waris adalah suami atau istri almarhum/almarhumah
  • 1/4 (25%) jika si ahli waris adalah orang tua almarhum/almarhumah
  • 1/2 (50%) jika si ahli waris adalah anak almarhum/almarhumah, baik itu satu anak atau lebih
  • 2/3 (66,67%) jika si ahli waris adalah anak almarhum/almarhumah, jika almarhum memiliki dua orang anak atau lebih
  • 1/6 (16,67%) jika si ahli waris adalah kakek nenek dari pihak ayah atau ibu almarhum/almarhumah (yaitu, orang tua dari orang tua almarhum)

Namun, penting untuk diingat bahwa zakat warisan dibayarkan atas nilai bersih dari harta waris, bukan atas jumlah keseluruhan harta. Ini berarti bahwa setiap hutang atau kewajiban yang belum diselesaikan oleh almarhum/almarhumah harus dikurangi dari jumlah total harta waris sebelum menghitung zakat.

BACA JUGA:   Kapan Disyariatkan Zakat dan Bagaimana Cara Menghitungnya

Kapan Harus Membayar Zakat Warisan?

Zakat Warisan harus dibayarkan secepatnya setelah ada ahli waris yang menerima harta warisan. Ini dapat dilakukan setelah selesai mengurus semua hutang dan kewajiban almarhum/almarhumah. Bahkan jika pembayaran zakat tidak segera dilakukan, itu tetap menjadi kewajiban ahli waris.

Kesimpulan

Zakat Warisan adalah kewajiban zakat yang penting, dan persentase yang harus dibayarkan bervariasi tergantung pada hubungan ahli waris dengan almarhum/almarhumah. Pastikan Anda mengetahui berapa persen zakat warisan yang harus dibayarkan dan membayarnya segera setelah menerima harta warisan. Dengan begitu, Anda dapat memenuhi kewajiban Anda sebagai Muslim dan membantu orang yang membutuhkan.