Jika Anda seorang Muslim, maka Anda pasti sudah mengenal Zakat. Zakat adalah salah satu rukun Islam yang memiliki peran sangat penting dalam menjaga kestabilan ekonomi umat Muslim. Zakat memiliki peran yang sangat penting bagi umat Islam karena ia adalah kewajiban bagi setiap orang yang telah memenuhi syarat untuk mengeluarkan sebagian dari hartanya untuk diberikan kepada orang yang membutuhkan.
Tapi, berapa persen zakat yang harus dikeluarkan? Pertanyaan ini seringkali muncul di tengah-tengah masyarakat Muslim. Menjawab pertanyaan ini tidaklah sulit. Ada rumus yang bisa digunakan untuk menghitung zakat yang harus dikeluarkan.
Pertama-tama, kita harus mengetahui besaran nisab dan kadar zakat yang harus dikeluarkan dalam setiap jenis harta yang dimiliki.
- Emas dan perak
Nisab emas adalah 85 gram, sedangkan kadar zakatnya adalah 2,5%. Artinya, jika seseorang memiliki emas seberat 85 gram atau lebih, maka ia wajib mengeluarkan zakat sebesar 2,5% dari nilai emas tersebut.
Nisab perak adalah 595 gram, dengan kadar zakat sebesar 2,5%. Jadi, jika seseorang memiliki perak seberat 595 gram atau lebih, maka ia wajib mengeluarkan zakat sebesar 2,5% dari nilai perak tersebut.
- Uang
Nisab uang adalah senilai 85 gram emas. Kadar zakat uang adalah 2,5%, dengan syarat uang tersebut mencapai nisab. Artinya, jika seseorang memiliki uang senilai atau lebih dari 85 gram emas, maka ia wajib mengeluarkan zakat sebesar 2,5% dari jumlah uang tersebut.
- Hasil pertanian
Nisab hasil pertanian adalah 653 kilogram. Kadar zakatnya adalah 5% untuk hasil pertanian yang ditanam dengan cara irigasi, dan 10% untuk hasil pertanian yang ditanam dengan cara penyiraman terpisah.
- Hasil tambang
Nisab hasil tambang adalah senilai 85 gram emas. Kadar zakat hasil tambang adalah 20%. Artinya, jika seseorang memiliki hasil tambang senilai atau lebih dari 85 gram emas, maka ia wajib mengeluarkan zakat sebesar 20% dari nilai hasil tambang tersebut.
Dengan mengetahui besaran nisab dan kadar zakat yang harus dikeluarkan untuk setiap jenis harta, maka kita bisa menghitung besarnya zakat yang harus dikeluarkan dengan cara sebagai berikut:
- Menentukan jenis harta yang dimiliki
- Menentukan besaran nisab jenis harta tersebut
- Menghitung nilai jumlah harta yang dimiliki
- Menghitung persentase zakat yang harus dikeluarkan sesuai dengan jenis harta tersebut
- Mengalikan nilai harta dengan persentase zakat yang harus dikeluarkan
Misalnya, seseorang memiliki harta emas seberat 100 gram. Kita bisa menghitung zakat yang harus dikeluarkan sebagai berikut:
- Jenis harta: emas
- Besaran nisab: 85 gram
- Jumlah harta: 100 gram emas
- Persentase zakat: 2,5%
- Nilai zakat yang harus dikeluarkan: Rp. (100 x 2,5%) = Rp. 2.500,-
Demikianlah informasi tentang berapa persen zakat yang harus dikeluarkan. Terapkan rumus yang telah dijelaskan di atas untuk menghitung zakat yang harus dikeluarkan sesuai dengan jenis harta yang dimiliki. Ingatlah bahwa zakat adalah kewajiban bagi setiap orang yang sudah memenuhi syarat, dan ia memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kestabilan ekonomi umat Muslim.