Zakat penghasilan merupakan zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang memiliki penghasilan melebihi nisabnya. Zakat ini memiliki perbedaan dengan zakat fitrah karena zakat fitrah dikeluarkan pada saat bulan Ramadhan, sedangkan zakat penghasilan dapat dikeluarkan kapan saja sepanjang tahun.
Namun, masalah muncul ketika kita tidak tahu siapa yang berhak menerima zakat penghasilan ini. Berikut ini cara menentukan yang berhak menerima zakat penghasilan.
Menentukan Nisab
Sebelum menentukan siapa yang berhak menerima zakat penghasilan, pertama-tama kita harus menentukan nisab terlebih dahulu. Nisab adalah jumlah penghasilan yang harus kita miliki agar wajib membayar zakat penghasilan. Nisab yang berlaku adalah 85 gram emas atau setara dengan Rp. 52.680.000,-
Menentukan Penerima Zakat
Setelah menentukan nisab, kita dapat menentukan siapa yang berhak menerima zakat penghasilan. Berikut ini adalah beberapa kriteria orang yang berhak menerima zakat penghasilan:
- Orang yang tidak mempunyai penghasilan sama sekali atau kurang dari nisab.
- Orang yang mempunyai penghasilan di bawah standar kebutuhan hidup normal.
- Orang yang mempunyai penghasilan di atas standar kebutuhan hidup normal tetapi memiliki tanggungan yang cukup besar seperti biaya pendidikan anak yang masih sekolah atau biaya pengobatan yang harus selalu dikeluarkan.
- Orang yang berhak menerima zakat penghasilan dapat diutamakan pada orang yang mempunyai keahlian yang akan membawa manfaat pada masyarakat dan bisa membuka lapangan kerja untuk orang lain agar dapat meningkatkan taraf hidupnya sendiri serta mengurangi angka pengangguran.
Dalam menentukan siapa yang berhak menerima zakat penghasilan, sebaiknya kita melihat langsung kondisi kehidupan orang tersebut. Jangan hanya sekedar melihat dari nominal penghasilannya saja.
Cara Menyalurkan Zakat Penghasilan
Setelah mengetahui siapa yang berhak menerima zakat penghasilan, kita memerlukan cara yang tepat dalam menyalurkan zakat penghasilan tersebut agar bisa tepat sasaran dan bermanfaat bagi penerima zakat.
Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah dengan menyalurkan zakat penghasilan kita melalui lembaga-lembaga yang terpercaya seperti Baznas dan Dompet Dhuafa. Lembaga-lembaga tersebut mempunyai data penerima zakat yang terpercaya dan mampu menyalurkan zakat penghasilan kita kepada penerima zakat yang membutuhkan secara tepat sasaran.
Kesimpulan
Zakat penghasilan adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang memiliki penghasilan melebihi nisab. Kita dapat menentukan siapa yang berhak menerima zakat penghasilan dengan melihat kriteria-kriteria orang yang membutuhkan dan memiliki tanggungan yang besar. Untuk menyalurkan zakat penghasilan kita, kita dapat melalui lembaga-lembaga terpercaya agar bisa tepat sasaran dan bermanfaat bagi penerima zakat. Yuk, mari kita salurkan zakat penghasilan kita dengan tepat dan bermanfaat!
