Skip to content
Home ยป Daftar Haji Namun Meninggal Apabila Sebelum Berangkat

Daftar Haji Namun Meninggal Apabila Sebelum Berangkat

Daftar Haji Namun Meninggal Apabila Sebelum Berangkat

Haji adalah salah satu ibadah penting bagi umat Islam yang harus dilakukan sekali seumur hidup. Setiap tahunnya, jutaan umat Islam dari seluruh dunia berkumpul di kota suci Makkah dan Madinah untuk melaksanakan ibadah haji. Namun, tidak semua orang yang telah mendaftar untuk berhaji dapat melaksanakan ibadah tersebut karena beberapa faktor, termasuk kematian sebelum berangkat.

Berikut adalah daftar haji namun meninggal sebelum berangkat:

  1. Masagus Sulaiman

Masagus Sulaiman adalah Wali Kota Tegal yang meninggal dunia pada hari Rabu, 7 Agustus 2019. Saat itu, Masagus Sulaiman sedang dalam persiapan untuk berangkat ke Makkah untuk menunaikan ibadah haji. Namun, nasib berkata lain dan Allah SWT memanggilnya lebih awal.

  1. Pierre Tendean

Pierre Tendean adalah seorang pengusaha sukses asal Indonesia yang meninggal dunia pada Oktober 2019. Pierre telah mendaftar untuk berangkat haji pada tahun itu, namun ia meninggal sebelum ia bisa melaksanakan ibadah tersebut.

  1. Nur Jazlan

Nur Jazlan adalah mantan Deputi Menteri Dalam Negeri Malaysia yang meninggal dunia pada November 2019. Nur Jazlan telah mendaftar untuk berangkat haji pada tahun itu, namun nasib berkata lain ketika ia meninggal sebelum ia bisa melaksanakan ibadah tersebut.

  1. Ustaz Azhar Idrus

Ustaz Azhar Idrus adalah seorang da’i kondang asal Malaysia yang meninggal dunia pada 18 Januari 2020. Ustaz Azhar telah mendaftar untuk berangkat haji pada tahun itu, namun ia meninggal sebelum ia bisa melaksanakan ibadah tersebut.

  1. Drs. Agil Mudjaddid

Drs. Agil Mudjaddid adalah mantan Bupati Karanganyar yang meninggal dunia pada Februari 2020. Drs. Agil telah mendaftar untuk berangkat haji pada tahun itu, namun ia meninggal sebelum ia bisa melaksanakan ibadah tersebut.

BACA JUGA:   Bermalam Di Mina: Mengetahui Apakah Termasuk Rukun Wajib Haji

Kematian sebelum berangkat haji tentu saja merupakan suatu duka yang sangat mendalam, terutama bagi keluarga yang ditinggalkan. Namun, sebagai umat Islam, kita percaya bahwa Allah SWT memiliki rencana yang lebih baik, dan kematian juga merupakan bagian dari kehidupan.

Dalam Islam, ibadah haji dianjurkan untuk dilaksanakan pada waktu yang ditentukan. Namun, jika terjadi halangan seperti kematian sebelum berangkat, maka tidak perlu berkecil hati karena melakukan ibadah haji bukanlah satu-satunya cara untuk mendapatkan ridha Allah SWT.

Selain itu, sebagai umat Islam yang beriman, kita harus tetap bersabar dan yakin bahwa Allah SWT telah menentukan waktu dan jalan terbaik untuk kita semua. Kita juga dapat melakukan amal kebaikan yang lain sebagai ganti dari ibadah haji yang tidak bisa dilaksanakan karena halangan yang tidak bisa dihindari.

Dalam menyikapi kematian sebelum berangkat haji, kita juga harus memahami bahwa Allah SWT akan tetap memberikan pahala dan berkah yang sama pada mereka yang niat melaksanakan ibadah haji, namun karena suatu halangan tidak bisa melaksanakannya.