Sebagai seorang muslim, menjalankan ibadah haji adalah impian yang sangat diidamkan. Tidak jarang, orang menabung bertahun-tahun untuk dapat mewujudkan impian tersebut. Namun, banyak faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum mendaftar haji, salah satunya adalah kapan bisa berangkat.
Saat ini, pemerintah Indonesia memberikan kuota haji sebanyak 221.000 jamaah haji. Para jamaah haji di Indonesia umumnya terbagi dalam dua jenis, yaitu:
- Jamaah Haji Reguler
- Jamaah Haji Khusus (ONH Plus)
Kuota haji reguler diberikan oleh pemerintah Arab Saudi kepada setiap negara berdasarkan jumlah penduduk muslim yang ada di negara tersebut. Sedangkan kuota jamaah haji khusus ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk mempercepat mewujudkan impian para calon jamaah haji.
Syarat dan Ketentuan Mendaftar Haji
Untuk mendaftar haji, terdapat beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi, di antaranya adalah:
- Sudah berusia minimal 18 tahun atau sudah menikah
- Sudah melunasi biaya pelunasan umrah ONH Plus
- Belum pernah menunaikan haji sebelumnya
- Dalam keadaan sehat jasmani dan rohani
- Mampu mengikuti persyaratan kesehatan yang ditetapkan
- Mampu berkomunikasi dengan bahasa Arab atau Bahasa Inggris
- Tidak sedang memiliki utang pajak dan diizinkan oleh keluarga untuk menunaikan ibadah haji
Jika calon jamaah haji telah memenuhi semua persyaratan dan ketentuan tersebut, maka mereka dapat mendaftar haji. Namun, apabila terdapat keterbatasan kuota atau kendala lainnya, maka jamaah haji dapat menunda keberangkatan haji hingga beberapa tahun kemudian.
Berapa Tahun Bisa Berangkat Haji?
Jumlah tahun yang dibutuhkan untuk dapat berangkat haji sangat bervariasi. Hal ini dikarenakan adanya faktor-faktor yang mempengaruhi seperti kuota haji, biaya, dan syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi.
Untuk saat ini, jumlah tahun yang dibutuhkan untuk bisa berangkat haji sekitar 5 – 10 tahun. Namun, hal ini sangat bervariasi dan tergantung pada kuota haji pada tahun yang bersangkutan. Ada kalanya kuota haji terbatas sehingga jamaah haji baru dapat berangkat dalam waktu yang lebih lama.
Tips Mempercepat Waktu Berangkat Haji
Terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mempercepat waktu berangkat haji, antara lain:
- Melunasi biaya umrah secara penuh
- Mendaftar sebagai jamaah haji khusus (ONH Plus)
- Membayar biaya haji secara bertahap
- Mengikuti program tabungan haji
- Mendaftar haji sejak dini
Kesimpulan
Mendaftar haji adalah impian setiap muslim. Namun, perlu disadari bahwa waktu yang dibutuhkan untuk dapat berangkat sangat bervariasi. Oleh karena itu, selain perencanaan keuangan dan persiapan yang matang, para calon jamaah haji perlu melengkapi diri dengan pengetahuan mengenai syarat dan ketentuan mendaftar haji.
Dalam mempersiapkan diri untuk mendaftar haji, calon jamaah haji juga dapat mengikuti tips yang telah disampaikan untuk mempercepat waktu berangkat haji. Semoga informasi ini dapat membantu para calon jamaah haji dalam memperoleh kesuksesan dan keberkahan ibadah haji.