Meninggal saat menjalankan ibadah haji, tentu bukanlah keinginan siapapun. Namun sayangnya, tak sedikit jamaah haji yang meninggal dunia saat melaksanakan kewajiban suci ini. Pada tahun 2019, daftar jamaah haji meninggal mencapai angka yang cukup signifikan. Mari kita simak lebih lanjut tentang daftar jamaah haji meninggal di tahun 2019, penyebabnya, dan tindakan pencegahannya.
Daftar Jamaah Haji Meninggal
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, pada tahun 2019 tercatat ada 66 jamaah haji yang meninggal dunia. Angka ini terbilang tinggi jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Dari 66 orang tersebut, sebanyak 27 orang meninggal dunia di Mekkah sedangkan 39 orang meninggal di Madinah. Daftar jamaah haji meninggal tersebut diakibatkan oleh berbagai macam faktor.
Penyebab Jamaah Haji Meninggal
Penyebab kematian jamaah haji bisa bervariasi, mulai dari faktor alami hingga penyakit yang diderita sebelumnya. Beberapa penyebab utama kematian jamaah haji diantaranya adalah:
Kondisi Kesehatan yang Buruk
Terkadang jamaah haji yang berangkat dari Indonesia, memiliki kondisi kesehatan yang buruk, seperti penyakit jantung, diabetes, atau gangguan kesehatan lainnya. Kondisi ini bisa menjadi faktor penting dalam menyebabkan kematian jamaah haji.
Kekurangan Cairan Tubuh
Tak bisa dipungkiri, suhu di Mekkah dan Madinah yang sangat panas seringkali menjadi penyebab munculnya dehidrasi pada jamaah haji. Hal ini sangat berbahaya jika berlangsung terlalu lama dan tak segera ditangani, bisa memicu kematian.
Penyakit Menular
Selain itu, penyakit menular seperti demam berdarah, flu burung, atau hepatitis bisa menyerang jamaah haji selama mereka berada di tanah suci. Karena menular dengan cepat dan bisa menyebabkan kerusakan organ tubuh, maka biasanya penyakit ini bisa fatal.
Tindakan Pencegahan
Untuk menghindari terjadinya kematian jamaah haji, maka setiap calon jamaah haji diharuskan menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum berangkat. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah kondisi kesehatan mereka memungkinkan untuk beribadah dan mengukur risiko yang harus dihadapi di tanah suci.
Selain itu, jamaah haji juga disarankan untuk mengonsumsi air putih yang berkualitas dan menjaga pola makan yang sehat selama di tanah suci. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan juga akan membantu mencegah terjadinya penyebaran penyakit menular.
Kesimpulan
Jamaah haji meninggal dunia selama melaksanakan ibadah haji, merupakan hal yang tidak diinginkan bagi siapa pun. Oleh karena itu, kita harus memperhatikan betul kondisi kesehatan sebelum berangkat dan menjaga asupan makanan dan minuman dengan baik. Dengan begitu, diharapkan daftar jamaah haji meninggal bisa semakin berkurang pada tahun-tahun selanjutnya.