Perjalanan suci ke Tanah Suci, baik untuk haji maupun umrah, merupakan pengalaman spiritual yang tak terlupakan. Di samping menjalankan rukun dan wajib, umat Muslim juga dianjurkan untuk memanjatkan doa-doa khusus yang dipanjatkan dengan penuh khusyuk dan keikhlasan. Doa-doa ini menjadi jembatan penghubung antara manusia dan Allah SWT, memohon ampunan, rahmat, dan keberkahan. Artikel ini akan menjelajahi beberapa doa yang dianjurkan untuk dipanjatkan selama menjalankan ibadah haji dan umrah, dilengkapi dengan penjelasan makna dan manfaatnya.
Doa Ihram: Memulai Perjalanan dengan Niat yang Benar
Sebelum memasuki ihram, yaitu keadaan suci yang diwajibkan bagi para jamaah haji dan umrah, dianjurkan untuk memanjatkan doa ihram. Doa ini menjadi penanda dimulainya perjalanan suci dengan niat yang lurus dan hati yang bersih.
Doa Ihram:
" اللَّهُمَّ أَنْتَ حَمِيدٌ وَ مُسْتَحَمَدٌ، أَنْتَ مُلْكٌ وَ مُتَمَلِّكٌ، أَنْتَ مُعِزُّ وَ مُذِلُّ، أَنْتَ مُقْسِمُ الْحَيَاةِ وَ الْمَوْتَ، أَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَسْأَلُكَ أَنْ تُصَلِّيَ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ آلِ مُحَمَّدٍ، وَ أَنْ تَجْعَلَ هَذَا الْحَجَّ حَجًّا مَبْرُوراً وَ سَعْياً مَشْكُوراً وَ ذَنْباً مَغْفُوراً"
Artinya:
"Ya Allah, Engkau Maha Terpuji dan Maha Diterpuji. Engkau Maha Berkuasa dan Maha Memiliki. Engkau Maha Pemulia dan Maha Penghina. Engkau Maha Pembagi Hidup dan Mati. Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Aku mohon kepada-Mu agar Engkau melimpahkan rahmat kepada Muhammad dan keluarganya. Dan jadikanlah haji ini haji yang mabrur (diterima), sa’i yang disyukuri, dan dosa yang diampuni."
Doa ihram menekankan kesadaran atas keagungan Allah SWT dan memohon agar perjalanan haji atau umrah diberkahi dan diterima di sisi-Nya.
Doa di Masjidil Haram: Memohon Ampunan dan Berkah
Masjidil Haram, tempat suci yang menaungi Ka’bah, merupakan tempat istimewa untuk berdoa. Di sini, para jamaah dapat merasakan kedekatan dengan Allah SWT dan memanjatkan doa-doa penuh harap.
Doa Umum di Masjidil Haram:
"اللَّهُمَّ رَبَّ هَذَا الْبَيْتِ الْحَرَامِ، وَرَبَّ هَذَا الْقُرْآنِ الْكَرِيمِ، وَرَبَّ هَذَا الْنَبِيِّ الْكَرِيمِ، إِنِّي أَسْأَلُكَ بِاسْمِكَ الْأَعْظَمِ، وَبِكُلِّ اسْمٍ لَكَ، أَنْ تُصَلِّيَ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ آلِ مُحَمَّدٍ، وَأَنْ تَجْعَلَ هَذَا الْحَجَّ حَجًّا مَبْرُوراً وَ سَعْياً مَشْكُوراً وَ ذَنْباً مَغْفُوراً"
Artinya:
"Ya Allah, Rabb (Tuhan) dari Baitul Haram ini, Rabb dari Al-Quran yang mulia ini, dan Rabb dari Nabi yang mulia ini. Sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dengan nama-Mu yang Agung dan dengan segala nama-Mu, agar Engkau melimpahkan rahmat kepada Muhammad dan keluarganya. Dan jadikanlah haji ini haji yang mabrur (diterima), sa’i yang disyukuri, dan dosa yang diampuni."
Doa di Masjidil Haram juga mengandung syafaat kepada Nabi Muhammad SAW dan memohon ampunan serta keberkahan bagi perjalanan haji atau umrah.
Doa di Masjid Nabawi: Mencari Syafaat Nabi Muhammad SAW
Masjid Nabawi, tempat dimakamkannya Nabi Muhammad SAW, merupakan tempat yang sarat dengan keberkahan dan keutamaan. Di sini, para jamaah dapat memanjatkan doa untuk mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW.
Doa di Masjid Nabawi:
"اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ آلِ مُحَمَّدٍ، وَاجْعَلْنِي مِنْ أَشْفَعِهِمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ"
Artinya:
"Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Muhammad dan keluarganya. Dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mendapat syafaatnya pada hari kiamat."
Doa ini menunjukkan kerinduan dan harapan untuk mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.
Doa Tawaf: Mengitari Ka’bah dengan Khusyuk
Tawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh putaran, merupakan rukun haji dan umrah. Saat melakukan tawaf, dianjurkan untuk memanjatkan doa-doa khusus yang memohon ampunan, rezeki, dan keberkahan.
Doa Tawaf:
"اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ، لَكَ الْمُلْكُ، لَكَ الْحَمْدُ، لَا شَرِيْكَ لَكَ"
Artinya:
"Ya Allah, bagi-Mu segala puji, bagi-Mu segala kerajaan, bagi-Mu segala puji, tidak ada sekutu bagi-Mu."
Doa tawaf menekankan tauhid dan rasa syukur kepada Allah SWT.
Doa Sa’i: Menjalankan Perjalanan Nabi Ibrahim dan Siti Hajar
Sa’i, yaitu berlari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwah, merupakan rukun haji dan umrah. Sa’i meneladani perjalanan Nabi Ibrahim dan Siti Hajar dalam mencari air untuk anaknya, Ismail.
Doa Sa’i:
"اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ"
Artinya:
"Ya Allah, Tuhan kami, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan selamatkanlah kami dari siksa neraka."
Doa sa’i memohon kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan di dunia dan akhirat, serta dijauhkan dari siksa neraka.
Doa Wukuf: Menanti Panggilan Allah di Arafah
Wukuf di Arafah merupakan rukun haji yang paling utama. Di sini, para jamaah haji berkumpul dan memanjatkan doa kepada Allah SWT.
Doa Wukuf:
"اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ، أَنْتَ رَبُّنَا، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَنْتَ رَبُّنَا، أَنْتَ رَبُّنَا، لَكَ الْحَمْدُ، لَكَ الْمُلْكُ، لَا شَرِيْكَ لَكَ"
Artinya:
"Ya Allah, bagi-Mu segala puji, Engkaulah Tuhan kami, tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkaulah Tuhan kami, Engkaulah Tuhan kami. Bagi-Mu segala puji, bagi-Mu segala kerajaan, tidak ada sekutu bagi-Mu."
Doa wukuf merupakan ungkapan keikhlasan dan penghambaan kepada Allah SWT.
Doa Lainnya: Memohon Berkah dan Keselamatan
Selain doa-doa yang disebutkan di atas, para jamaah haji dan umrah juga dapat memanjatkan doa-doa lainnya, seperti:
- Doa memohon kesehatan dan keselamatan: "رَبَّنَا أَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ"
- Doa memohon rezeki: "رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً، وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا"
- Doa memohon ampunan: "رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَتَجَاوَزْ عَنْ سَيِّئَاتِنَا"
Tips untuk Memanjatkan Doa:
- Bersihkan hati dan niat.
- Berdiri dengan khusyuk dan tenang.
- Angkat kedua tangan.
- Membaca doa dengan penuh penghayatan.
- Memperbanyak istighfar dan tasbih.
Kesimpulan:
Doa-doa haji dan umrah merupakan bagian penting dalam menjalankan ibadah ini. Dengan memanjatkan doa-doa dengan penuh khusyuk dan keikhlasan, para jamaah dapat memohon ampunan, rahmat, dan keberkahan dari Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat untuk menambah wawasan dan membantu para jamaah haji dan umrah dalam menjalankan ibadah dengan lebih khusyuk dan penuh makna.