Haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang sudah memenuhi syarat tertentu. Salah satu bagian penting dari ibadah haji adalah manasik haji, yang mencakup serangkaian ritual dan doa yang harus dilakukan selama pelaksanaan ibadah. Dalam artikel ini, kita akan membahas doa-doa manasik haji dengan lengkap, agar para calon jemaah haji dapat melaksanakan ibadah ini dengan lebih baik.
Apa Itu Manasik Haji?
Manasik haji adalah istilah yang merujuk kepada tata cara pelaksanaan ibadah haji yang harus dilakukan oleh setiap jemaah. Manasik mencakup berbagai perbuatan dan doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan diikuti oleh para jemaah. Pelajaran mengenai manasik haji biasanya disampaikan melalui pelatihan dan bimbingan oleh para pembimbing haji sebelum keberangkatan ke Tanah Suci.
Doa Memasuki Miqat
Setiap jemaah haji harus mengetahui miqat, yaitu batasan tertentu yang telah ditentukan untuk memasuki daerah haji. Saat memasuki miqat, jemaah disunnahkan untuk mengenakan ihram dan memperbanyak doa. Berikut adalah doa yang sering dibaca saat memasuki miqat:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ حَجًّا
(Labbayk Allahumma Hajjan)
Artinya "Aku penuhi panggilan-Mu, ya Allah, untuk melaksanakan ibadah haji". Doa ini menunjukkan kesiapan dan keikhlasan jemaah untuk melaksanakan ibadah haji.
Doa Setelah Memakai Ihram
Setelah mengenakan ihram, seorang jemaah disarankan untuk melakukan salat dua rakaat dan kemudian membaca doa ini:
اللَّهُمَّ اجْعَلْ حَجِّي هَجًّا مَبرُورًا، وَذَنبِي مَغْفُورًا، وَعَمَلِي مُتَقَبَّلًا
(Allāhumma aj'al ḥajjī ḥajjan maqbūran, wa dhanbī maghfūran, wa 'amalī mutaqabbalan)
Artinya "Ya Allah, jadikanlah haji saya haji yang diterima, dan dosa saya diampuni, serta amal saya yang diterima". Doa ini mengandung harapan jemaah agar ibadahnya diterima oleh Allah SWT.
Doa Saat Tawaf
Satu dari pilar penting dalam haji adalah tawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah. Banyak adalah doa yang bisa dibaca saat tawaf, berikut beberapa di antaranya:
- Di Setiap Putaran: Saat memulai tawaf, jemaah dianjurkan untuk membaca:
بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ
(Bismillah, wa Allahu Akbar)
Artinya "Dengan nama Allah, dan Allah Maha Besar".
- Doa Khusus: Beberapa doa yang juga dapat dibaca selama tawaf adalah:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ جَنَّةً وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ النَّارِ
(Allāhumma innī as'aluka jannatan wa a'ūdhu bika minan-nār)
Artinya "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu surga dan aku berlindung kepada-Mu dari neraka". Bacaan ini bisa diulang setiap kali berada di depan Hajar Aswad.
Doa Saat Sa’i
Sa’i adalah kegiatan berjalan antara bukit Safa dan Marwah. Selama sa’i, jemaah disunnahkan untuk berdoa dan berdzikir. Di antara doa yang dapat dipanjatkan adalah:
اللَّهُمَّ اجْعَلْني مِمَّنْ أَحَبَّكَ وَأَحَبَّ رَسُولَكَ
(Allāhumma aj'alnī mimman aḥabba-ka wa aḥabba rasūlaka)
Artinya "Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang mencintai-Mu dan mencintai Rasul-Mu".
Doa di Arafah
Salah satu waktu yang sangat mustajab untuk berdoa adalah ketika berada di Arafah. Pada saat itu, jemaah dianjurkan untuk memperbanyak doa dan mengingat Allah. Doa yang dikenal dan sering dibaca di hari Arafah, antara lain:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ
(Allāhumma innī as'aluka al-'afwa wal-'āfiyah)
Artinya "Ya Allah, aku meminta kepada-Mu ampunan dan kesehatan". Terkenal dalam hadis, Rasulullah SAW pernah menyebutkan bahwa doa di Arafah adalah puncak ibadah haji.
Doa di Hari Raya Idul Adha
Setelah melakukan wuquf di Arafah, di hari raya Idul Adha, jemaah melaksanakan ibadah qurban. Disarankan untuk membaca doa ini sebelum melaksanakan penyembelihan hewan qurban:
اللَّهُمَّ تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
(Allāhumma taqabbal minnā innaka anta al-samī'u al-'alīm)
Artinya "Ya Allah, terimalah (amal) dari kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar dan Maha Mengetahui".
Doa Setelah Melaksanakan Haji
Setelah selesai melaksanakan semua rukun haji, jemaah disarankan untuk menunaikan salat sunnah dan kemudian membaca doa sebagai ungkapan syukur, misalnya:
اللَّهُمَّ لكَ الْحَمْدُ، أَحْمَدُكَ أَنْتَ، وَلَكَ الشُّكْرُ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ
(Allāhumma laka al-ḥamdu, aḥmaduka anta, wa laka al-shukru, wa as'aluka min faḍlika)
Artinya "Ya Allah, hanya untuk-Mu segala puji. Aku memuji-Mu, dan hanya kepada-Mu segala syukur. Aku memohon dari karunia-Mu".
Penutup
Setiap jemaah haji harus menyadari bahwa doa adalah bagian penting dari ibadah haji. Dengan memahami dan melaksanakan doa-doa manasik haji, diharapkan jemaah bisa lebih khusyuk dalam beribadah. Doa-doa ini tidak hanya sebagai rangkaian ritual, tetapi juga sebagai pengikat spiritual antara jemaah dan Allah SWT. Jadi, mempersiapkan diri dengan baik, baik dari segi fisik maupun spiritual, sangatlah penting untuk melaksanakan ibadah haji yang sempurna.