Haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan seorang muslim yang mampu secara fisik dan keuangan. Maka tak heran bila setiap muslim punya cita-cita untuk menunaikan ibadah haji dan berdoa agar diberikan kesempatan untuk naik haji sebagai tamu Allah.
Namun, keberangkatan haji tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada persyaratan khusus yang harus dipenuhi, mulai dari fisik yang sehat, keuangan yang cukup, hingga kesabaran saat mengikuti rangkaian prosesi haji yang memakan waktu cukup lama.
Berbicara mengenai persyaratan haji, salah satu yang sering diabaikan adalah doa naik haji mabrur. Padahal, doa ini sangat penting bagi para jamaah haji untuk sukses dalam menjalani ibadah haji. Nah, pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan panduan lengkap mengenai doa naik haji mabrur.
Apa itu Doa Naik Haji Mabrur?
Doa naik haji mabrur adalah doa agar ibadah haji yang dilakukan menjadi diterima Allah SWT dan membuahkan hasil yang maksimal, baik di dunia maupun di akhirat. Artinya, doa ini diharapkan dapat memperoleh haji yang sempurna dan diampuni segala dosa dan kesalahan yang telah dilakukan sebelumnya.
Doa naik haji mabrur sebenarnya banyak terdapat dalam ayat-ayat Al-Quran dan hadits-hadits Nabi SAW. Selain itu, banyak juga kitab-kitab klasik yang membahas mengenai doa naik haji mabrur, seperti kitab al-Hikam karya Ibn Ataillah dan Tafsir al-Munir karya Ahmad Mustafa al-Maraghi.
Bacaan Doa Naik Haji Mabrur
Berikut ini adalah bacaan doa naik haji mabrur yang disarankan untuk dilakukan oleh para jamaah haji:
"Allahumma inni uridu ‘an ata’abbarak fi haadza al-hajji wa uridu ‘an yakuuna hajjii mabruuran mabruuran wa raddan mardhiyyan ilayya fi dunyaa wa al-aakhirah."
Artinya:
"Ya Allah, aku bermaksud untuk memperbesar-Mu dalam perjalanan haji ini dan hendaklah hajiku menjadi haji yang diterima, diterima, dan terkembalikan dengan kepuasan hati dari Mu di dunia dan akhirat."
Namun, selain bacaan tersebut, masih banyak doa-doanya yang spesifik yang terdapat di kitab-kitab klasik. Sebaiknya para jamaah haji mempelajari lebih lanjut mengenai doa naik haji mabrur dengan membaca kitab-kitab tersebut.
Kapan Harus Membaca Doa Naik Haji Mabrur?
Doa naik haji mabrur dapat dibaca kapan saja, baik di dalam maupun di luar rangkaian prosesi haji. Namun, ada beberapa waktu yang sebaiknya dicermati ketika membacanya, antara lain:
-
Saat naik kendaraan umrah. Doa naik haji mabrur disarankan dibaca saat naik kendaraan umrah menuju Mekah.
-
Saat tiba di Tanah Suci. Ketika tiba di Mekah, para jamaah haji sebaiknya membaca doa naik haji mabrur sebagai tanda syukur kepada Allah SWT atas kesempatan yang diberikan.
-
Saat mengambil miqat. Di tempat miqat, para jamaah haji disarankan membaca doa naik haji mabrur sebagai tanda niat untuk memulai perjalanan haji.
-
Saat berada di Arak. Di sini, para jamaah haji dapat membaca doa naik haji mabrur untuk memohon ampunan kepada Allah SWT.
Tips Membaca Doa Naik Haji Mabrur dengan Benar
Agar doa naik haji mabrur dapat diterima oleh Allah SWT, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam membacanya, antara lain:
-
Membaca doa dengan konsentrasi penuh dan hati yang tulus.
-
Bertawwakal sepenuhnya kepada Allah dalam membaca doa.
-
Menundukkan kepala dan larut dalam bacaan doa memiliki makna yang sangat penting dan berarti dalam ibadah haji.
-
Baca secara perlahan-lahan dan jelas setiap kalimatnya.
Kesimpulan
Doa naik haji mabrur sebenarnya sangat penting bagi para jamaah haji yang ingin sukses dalam menjalani ibadah haji. Ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar doa tersebut dapat diterima oleh Allah SWT, seperti membaca doa dengan konsentrasi penuh dan hati yang tulus, bertawwakal sepenuhnya kepada Allah, menundukkan kepala, dan membaca secara perlahan dan jelas.
Nah, itulah informasi lengkap mengenai doa naik haji mabrur yang bisa kami bagikan. Semoga dapat bermanfaat dan memperkaya pengetahuan Anda tentang haji. Jangan lupa untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas ibadah haji Anda, serta selalu berdoa agar diizinkan kembali naik haji di masa yang akan datang. Allahu Akbar!
