Mendapatkan kesempatan untuk melakukan perjalanan haji adalah suatu anugerah yang sangat besar bagi umat Muslim. Tidak hanya sekedar menjadi kewajiban, perjalanan haji juga menjadi sebuah momen penting yang akan dikenang sepanjang hidup. Namun, perjalanan haji juga akan melibatkan banyak rintangan dan tantangan. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim yang berangkat untuk menunaikan ibadah haji, kita harus mempersiapkan diri dengan baik, baik secara fisik maupun mental. Dan tentunya, salah satu persiapan yang tak kalah penting adalah doa.
Berikut ini adalah doa shalat safar haji yang dapat menjadi panduan bagi kita untuk menghadapi perjalanan haji dengan penuh keikhlasan, doa, dan khusyuk.
Doa Ketika Berangkat untuk Haji
“Labbayk Allahumma Hajjan”
Artinya: “Aku datang memenuhi panggilan-Mu, ya Allah, dalam perjalanan haji.”
Doa ini adalah doa penyemangat bagi kita ketika berangkat ke tanah suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji. Sebagai seorang haji, kita harus merasa gembira atas kesempatan yang diberikan Allah SWT ini. Dengan mengucapkan doa ini, kita menegaskan bahwa kita datang ke Tanah Suci semata-mata untuk menunaikan ibadah haji dengan penuh keikhlasan.
Doa Ketika Tiba di Mekkah
“Subhanalladzi sakhkhara lana hadza wama kunna lahu muqrinin wa inna ila rabbina lamunqalibun.”
Artinya: “Maha Suci Allah yang menundukkan yang ini untuk kami padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya (Mekkah); dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.”
Ketika kita tiba di Mekkah, kita akan merasa terpana dan terpesona dengan kebesaran Allah SWT yang terpancar dari Ka’bah. Dalam keadaan ini, kita tidak boleh lupa untuk selalu mengucapkan doa syukur dan memohon agar Allah SWT memberikan kita kekuatan dan kesempatan untuk dapat menunaikan ibadah haji dengan baik.
Doa di Hari Arafa
“Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘alaa kulli syai-in qadiir.”
Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan segala puji. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu.”
Hari Arafa adalah salah satu momen terpenting dalam perjalanan haji. Di hari ini, kita akan berada di Padang Arafah bersama-sama dengan jutaan jamaah haji lainnya untuk bertakwa dan memohon ampunan dari Allah SWT. Dalam momen ini, kita perlu mengucapkan doa agar kita selalu ingat bahwa hanya Allah SWT yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Doa Ketika Mabit di Muzdalifah
"Rabbana atina fid dunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina ‘adzabannar."
Artinya: "Ya Rabb kami, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari siksa neraka."
Di malam hari setelah merayakan Hari Arafa, kita akan mabit di Muzdalifah. Di tempat ini, kita akan merenungkan makna dari perjalanan haji dan memohon agar Allah SWT melindungi kita dari siksa neraka dan memberikan kebaikan di dunia dan akhirat.
Doa Saat Melontar Jumrah
"Bismillahi Allahu Akbar."
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah, Allah Maha Besar."
Saat melakukan lontar jumrah, kita perlu mengucapkan kalimat Bismillah sebelum melakukan lontaran, sebagai tanda bahwa kita melakukan ibadah ini semata-mata karena Allah SWT.
Doa Saat Tawaf
"Allahumma innii a’uudzubika an adilla aw udal, aw azilla aw uzal, aw azlima aw uzlama, aw ajhala aw yujhala ‘alayya."
Artinya: "Ya Allah aku berlindung kepada-Mu agar aku tidak tersesat, atau tersesatkan, tersandung atau tersandungkan, melakukan kesalahan atau diperlakukan salah, atau dijadikan terlalu bodoh, atau membuat kesalahan lainnya secara tak sengaja.”
Melakukan tawaf merupakan salah satu rukun haji yang penting. Ketika melaksanakan tawaf, kita harus khusyuk dan fokus sepenuhnya pada ibadah ini. Dalam momen itu, kita perlu berdoa agar diberi kekuatan dan perlindungan dari Allah SWT agar selamat sampai selesai menunaikan ibadah tawaf.
Doa di Padang Arafah
“Allahumma anta rabbi la ilaha illa anta, khalaqtani wa ana ‘abduka, wa ana ‘ala ‘ahdika wawa’dika mas-tata’tu, a’udhu bika min sharri ma sana’tu, abu’u laka bini’matika ‘alayya wa abu’u bidzam bii faghfirli, fa innahu la yaghfirudz dzunuuba illa anta.”
Artinya: "Ya Allah, Engkau adalah Rabbku, tidak ada yang berhak disembah kecuali Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu, aku berusaha untuk memenuhi janji dan perjanjianku (dengan-Mu) sejauh yang aku bisa. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang telah aku perbuat. Aku mempergunakan nikmat-Mu yang Engkau berikan kepadaku dan aku mengaku berdosa, oleh karena itu, ampunilah aku. Tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau."
Di Padang Arafah, kita akan berdoa sepanjang hari dan malam. Kita akan memohon ampunan dari Allah SWT dan berdoa agar seluruh dosa-dosa kita diampuni. Doa di Padang Arafah harus dilakukan dengan penuh khusyuk dan ikhlas, karena momen ini adalah momen paling penting dalam perjalanan haji.
Kesimpulan
Doa shalat safar haji adalah doa yang tak boleh diabaikan oleh seorang muslim yang hendak menunaikan ibadah haji. Di setiap momen perjalanan haji, kita harus selalu berdoa agar ibadah yang kita lakukan dapat diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, persiapkan dirimu dengan baik, jangan lupa berdoa, dan nikmati setiap momen dalam perjalanan haji. Semoga kita semua bisa menunaikan ibadah haji dengan lancar dan selamat. Amin.