Formulir Permintaan dan Pemberian Cuti Ibadah Haji 2018

Persyaratan dan Tata Cara Permohonan Cuti Ibadah Haji 2018

Bagi umat Muslim yang telah memenuhi persyaratan untuk menunaikan rukun Islam yang kelima atau ibadah haji pasti senantiasa menantikan momen ini dengan sangat gembira. Namun demikian, pekerja atau karyawan terkadang khawatir jika permintaan cuti ibadah haji 2018 mereka tidak disetujui oleh atasan atau pihak manajemen.

Untuk menghindari kerumitan dan mempercepat proses persetujuan permohonan cuti oleh atasan atau manajemen, pastikan Anda memenuhi persyaratan yang berlaku dan mengisi formulir permintaan dan pemberian cuti ibadah haji 2018 dengan benar dan lengkap.

1. Persyaratan Permohonan Cuti Ibadah Haji

• Sudah bekerja selama minimal satu tahun untuk perusahaan tempat Anda bekerja.
• Membuat surat permohonan cuti ibadah haji yang ditujukan kepada atasan atau HRD perusahaan.
• Menyerahkan surat rekomendasi dari kantor desa atau kelurahan setempat.
• Menyerahkan fotokopi KTP dan KK.
• Membuat fotokopi identitas calon jamaah haji yang bersangkutan.

2. Format Permohonan Cuti Ibadah Haji

Untuk memudahkan proses persetujuan permohonan cuti ibadah haji 2018, sebaiknya buat format seperti di bawah ini:

Kepada Yth,
[Atasan/HRD Perusahaan]
di Tempat

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama           :
Jabatan        :
Departemen     :
Lama Bekerja   :
Nomor Telepon  :

Mengajukan permohonan cuti ibadah haji 2018 mulai tanggal [tanggal] sampai dengan tanggal [tanggal], yang jumlahnya total [jumlah] hari kerja. 
Sebagai bahan pertimbangan, saya juga melampirkan surat rekomendasi dari kantor desa/kelurahan setempat dan fotokopi identitas calon jamaah haji yang bersangkutan.

Demikian permohonan ini saya ajukan. Atas perhatian dan kebijaksanaannya saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,
[Tanda Tangan]
[Nama Lengkap]

Pembagian Cuti Ibadah Haji 2018

Pembagian cuti ibadah haji 2018 dapat dilihat dalam tabel berikut:

Kesimpulan

Memperoleh persetujuan cuti ibadah haji memang bukan hal yang mudah jika tidak diikuti dengan proses yang benar dan lengkap. Dengan demikian, persiapkan formulir permintaan dan pemberian cuti untuk ibadah haji 2018 dengan baik, lengkap dan jangan lupa untuk memenuhi syarat-syarat yang berlaku. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dan dapat membantu dalam memperoleh persetujuan cuti ibadah haji. Selamat menunaikan rukun Islam yang kelima dengan baik dan khusyuk!