Skip to content
Home ยป Ibadah Haji Dilaksanakan Berapa Hari

Ibadah Haji Dilaksanakan Berapa Hari

Ibadah Haji Dilaksanakan Berapa Hari

Menjadi seorang Muslim merupakan suatu kehormatan bagi umat Islam. Salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap Muslim adalah menjalankan ibadah haji. Ibadah haji adalah suatu ibadah yang dilaksanakan di Makkah oleh setiap umat Islam yang mampu melakukannya.

Namun, banyak yang masih bingung dengan lamanya pelaksanaan ibadah haji. Beberapa orang berpikir bahwa ibadah haji hanya dilaksanakan selama 3 hari, sedangkan yang lain berpikir bahwa ibadah haji dapat dilakukan selama seminggu atau bahkan lebih lama lagi. Sebenarnya, berapa lama ibadah haji dilakukan?

Pelaksanaan Ibadah Haji

Secara umum, pelaksanaan ibadah haji dilakukan selama enam hari. Acara haji dimulai pada tanggal 8 Dzulhijjah dan berakhir pada tanggal 13 Dzulhijjah. Pada tanggal 8 Dzulhijjah, para jamaah haji melakukan ihram, yaitu memakai pakaian ihram dan berniat untuk menjalankan ibadah haji. Kemudian, para jamaah haji melakukan tawaf pada Ka’bah yang dilanjutkan dengan sa’i di antara bukit Shafa dan Marwah.

Pada tanggal 9 Dzulhijjah, para jamaah haji berangkat ke Arafah dan menjalankan wukuf. Wukuf merupakan suatu kegiatan dimana jamaah haji berdoa dan memperbanyak amalan serta istighfar selama satu hari di Arafah. Setelah selesai melakukan wukuf, para jamaah haji kemudian menuju Muzdalifah untuk mengambil batu untuk melontarkan jumrah pada hari berikutnya.

Pada tanggal 10 Dzulhijjah, para jamaah haji melontarkan jumrah di tiga tempat yaitu Jamaratul Ula, Jamaratul Wusta, dan Jamaratul Aqabah. Setelah melontarkan jumrah, para jamaah haji kemudian menyembelih hewan kurban dan bershaf-shaf (berbaris) untuk melakukan tawaf Ifadah di Ka’bah.

Pada tanggal 11 dan 12 Dzulhijjah, para jamaah haji melontarkan jumrah di ketiga tempat tersebut. Selain itu, para jamaah haji juga melakukan tawaf dan sa’i di hari-hari tersebut.

BACA JUGA:   Daftar Jamaah Haji Tahap II 2018: Mengenal Persyaratan dan Tahapan Prosesnya

Pada tanggal 13 Dzulhijjah, para jamaah haji melakukan tawaf wada’ yaitu tawaf terakhir sebelum meninggalkan Makkah dan kembali ke negara asal masing-masing.

Kesimpulan

Jadi, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan ibadah haji dilakukan selama enam hari mulai dari tanggal 8 Dzulhijjah sampai dengan tanggal 13 Dzulhijjah. Selama enam hari tersebut, para jamaah haji melaksanakan berbagai kegiatan seperti tawaf, sa’i, wukuf, dan melontarkan jumrah. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap Muslim yang mampu untuk menunaikan kewajiban ini dengan baik dan benar.

Dengan mengetahui berapa lama pelaksanaan ibadah haji, kita dapat mempersiapkan diri dengan baik dan memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya selama di Makkah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang berencana untuk melakukan ibadah haji dan selalu di berikan kemudahan dalam menjalankannya.