Banyak orang yang memiliki keinginan untuk melakukan ibadah umroh atau haji. Ibadah ibadah ini adalah salah satu ibadah yang dijalankan oleh umat Islam di seluruh dunia. Umroh dan haji dilakukan di Mekkah, Arab Saudi. Ada banyak orang yang ingin melakukan umroh atau haji untuk meningkatkan taqwa dan keimanan dalam beribadah kepada Allah SWT.
Namun, banyak orang masih bertanya-tanya tentang kebolehan untuk mengambil foto selama ibadah umroh atau haji. Hal ini dikarenakan oleh ketidakjelasan beberapa aturan yang ada dalam ibadah tersebut. Oleh karena itu, dalam artikel ini, akan dijelaskan apakah diperbolehkan untuk mengambil foto selama menjalankan ibadah umroh atau haji.
Apa yang Dimaksud dengan Umroh dan Haji?
Ibadah umroh dan haji adalah bentuk ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim di seluruh dunia untuk memperkuat keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Umroh adalah ibadah yang harus dilakukan satu kali dalam hidup seorang Muslim yang mampu untuk melaksanakannya. Sedangkan, haji adalah ibadah yang dilakukan pada bulan Zulhijah setiap tahunnya di Mekkah.
Ketentuan Mengenai Pengambilan Foto Selama Ibadah Umroh atau Haji
Menurut pandangan mayoritas ulama, pengambilan foto adalah diperbolehkan selama ibadah umroh atau haji. Akan tetapi, ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi oleh jamaah yang ingin mengambil foto, yaitu sebagai berikut:
1. Tidak Mengambil Foto yang Menyimpang dari Syariat
Dalam pengambilan foto, sebaiknya jamaah tidak mengambil foto yang menyimpang dari syariat Islam. Foto yang menyimpang dari syariat Islam contohnya adalah foto yang menampilkan aurat, menampilkan hal-hal yang melanggar tata krama, dan foto yang dapat menimbulkan fitnah.
2. Tidak Menggunakan Flash saat Mengambil Foto
Jamaah yang ingin mengambil foto selama ibadah umroh atau haji sebaiknya tidak menggunakan flash, karena dapat mengganggu jamaah lainnya dan dapat mengganggu jamaah yang sedang menjalankan ibadah.
3. Tidak Menggunakan Selfie Stick
Alat ini sebaiknya tidak digunakan selama ibadah umroh atau haji karena dapat mengganggu jamaah lain.
4. Tidak Menghabiskan Waktu Selama Ibadah
Jamaah yang ingin mengambil foto sebaiknya tidak menghabiskan waktu untuk mengambil foto. Karena waktu selama ibadah sangat berharga dan sebaiknya dijadikan untuk berdoa dan beribadah kepada Allah SWT.
Kesimpulan
Pengambilan foto selama ibadah umroh atau haji adalah diperbolehkan selama jamaah mengikuti semua ketentuan yang sudah ditetapkan. Sebaiknya jamaah tidak mengambil foto yang menyinggung nilai-nilai agama, tidak menggunakan flash saat mengambil foto, tidak menggunakan selfie stick, dan tidak menghabiskan waktu selama ibadah. Dengan mengikuti semua ketentuan yang ada, jamaah dapat menunaikan ibadah umroh atau haji dengan baik dan tetap dapat mengambil foto dalam batas-batas yang sudah ditetapkan oleh syariat Islam.