Saat ini, banyak orang Indonesia yang berangkat Haji untuk menunaikan rukun Islam yang ke lima. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah jika mendaftar haji tahun 2019, berangkat tahun berapa?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Anda perlu mengetahui proses pendaftaran haji tahun 2019 dan tahapan selanjutnya.
Proses Pendaftaran Haji Tahun 2019
Pendaftaran haji tahun 2019 bisa dilakukan melalui kantor wilayah kementerian agama (Kemenag) atau biro travel yang terdaftar. Namun, sebelum mendaftar, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu:
- WNI dan berumur minimal 18 tahun.
- Tidak sedang dalam hukuman pidana.
- Tidak pernah menunaikan ibadah haji sebelumnya.
Setelah memenuhi syarat, Anda bisa memulai proses pendaftaran haji. Biasanya, pendaftaran haji dibuka pada bulan Januari sampai Maret setiap tahunnya. Namun, jadwal tersebut dapat berubah setiap tahunnya, sehingga Anda sebaiknya memantau pengumuman dari kantor wilayah Kemenag atau biro travel terdekat.
Tahapan Selanjutnya Setelah Pendaftaran
Setelah mendaftar, Anda akan mendapat nomor porsi. Porsi tersebut menunjukkan urutan keberangkatan Anda untuk menunaikan ibadah haji. Selanjutnya, ada dua tahap yang harus Anda lalui, yaitu:
Tahap 1: Verifikasi Administrasi
Setelah mendaftar, Anda harus melakukan verifikasi administrasi di kantor Kemenag atau biro travel. Verifikasi administrasi meliputi pengumpulan berbagai dokumen seperti paspor, surat keterangan sehat, dan sertifikat kewarganegaraan. Verifikasi administrasi ini dilakukan untuk memastikan bahwa Anda memenuhi semua persyaratan dan dapat berangkat haji.
Tahap 2: Pembayaran Biaya Haji
Setelah verifikasi administrasi selesai dilakukan, Anda harus membayar biaya haji ke kantor Kemenag atau biro travel. Biaya haji tahun 2019 sekitar Rp 34 juta untuk porsi regular. Namun, biaya haji dapat berbeda-beda tergantung kelas porsi yang dipilih.
Setelah pembayaran selesai dilakukan, Anda akan mendapatkan visa dan tiket penerbangan untuk berangkat ke Arab Saudi. Keberangkatan untuk menunaikan ibadah haji biasanya dilakukan pada bulan Dzulhijjah.
Kesimpulan
Jadi, jika mendaftar haji tahun 2019 dan memenuhi semua persyaratan, Anda akan dapat berangkat ke Arab Saudi pada bulan Dzulhijjah. Namun, perlu diingat bahwa jadwal keberangkatan dapat berbeda-beda tergantung urutan porsi dan kelas porsi yang dipilih. Oleh karena itu, pastikan Anda selalu memantau pengumuman dari kantor wilayah Kemenag atau biro travel terdekat untuk informasi terbaru mengenai proses pendaftaran haji.