Skip to content
Home ยป Kapan Tawaf Ibadah Haji Dilaksanakan?

Kapan Tawaf Ibadah Haji Dilaksanakan?

Setiap tahunnya, jutaan umat muslim dari seluruh dunia melakukan perjalanan yang sakral untuk menunaikan ibadah haji di Makkah, Saudi Arabia. Tawaf adalah salah satu rukun ibadah haji yang wajib dilakukan oleh para jamaah haji ketika berada di Masjidil Haram, tempat suci kaum muslimin di Makkah. Tapi kapan sebenarnya tawaf ibadah haji dilaksanakan?

Pengertian Tawaf

Sebelum membahas lebih jauh tentang kapan tawaf ibadah haji dilaksanakan, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu pengertian tawaf itu sendiri. Tawaf berasal dari bahasa arab "tafwin" yang artinya mengelilingi atau berputar. Dalam konteks ibadah haji, tawaf berarti melakukan perjalanan mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali searah jarum jam, dimulai dari Hajar Aswad (batu hitam) dan diakhiri dengan mengusap Hajar Aswad.

Persiapan Sebelum Tawaf

Sebelum melakukan tawaf, para jamaah haji harus memenuhi persyaratan dan mempersiapkan diri dengan baik. Beberapa persiapan yang perlu dilakukan adalah:

  1. Mandi wajib atau yang disebut mandi ihram.

  2. Mengenakan pakaian ihram yang khusus sesuai aturan dalam islam.

  3. Niat melakukan tawaf.

  4. Berdoa dan memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dalam melaksanakan ibadah haji.

Kapan Tawaf Ibadah Haji Dilaksanakan?

Tawaf ibadah haji dilaksanakan pada hari ke-10 Dzulhijjah atau disebut juga Hari Tasyriq. Pada hari tersebut, para jamaah haji akan menunaikan ibadah melontar jumrah dengan tujuan untuk mengikuti sunnah Nabi Ibrahim AS. Setelah melakukan melontar jumrah, mereka akan menuju Masjidil Haram untuk melaksanakan tawaf. Pelaksanaan tawaf ibadah haji dilakukan setelah zuhur hingga sebelum terbenam matahari untuk menghindari kerumunan jamaah.

Tahapan Tawaf Ibadah Haji

Tawaf ibadah haji terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilakukan oleh para jamaah. Berikut adalah tahapan tersebut:

  1. Menghadap ke Ka’bah, memegang Hajar Aswad dan mengucapkan "Bismillah Allahu Akbar".

  2. Berjalan sambil berputar searah jarum jam mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali.

  3. Setelah melakukan tawaf sebanyak tujuh kali, para jamaah melakukan Sa’i yaitu berjalan lebih dari 300 meter dari bukit Shafa ke Marwah sebanyak tujuh kali.

BACA JUGA:   Menuju Baitullah: Uji Pengetahuanmu tentang Haji

Kesimpulan

Tawaf ibadah haji merupakan salah satu rukun ibadah haji yang wajib dilaksanakan oleh para jamaah haji ketika berada di Masjidil Haram. Pelaksanaan tawaf dilakukan pada hari ke-10 Dzulhijjah atau hari Tasyriq setelah melontar jumrah. Sebelum melakukan tawaf, para jamaah harus memenuhi persyaratan dan mempersiapkan diri dengan baik seperti mandi wajib, mengenakan pakaian ihram, dan berdoa. Tawaf ibadah haji terdiri dari beberapa tahapan seperti mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dan melakukan sa’i. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi para jamaah yang akan menunaikan ibadah haji.