Skip to content
Home » Kebijakan Penyelenggaraan Ibadah Haji 2019 PPT

Kebijakan Penyelenggaraan Ibadah Haji 2019 PPT

Kebijakan Penyelenggaraan Ibadah Haji 2019 PPT

Sebagai seorang Muslim, ibadah haji merupakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan setidaknya sekali seumur hidup. Kebijakan penyelenggaraan ibadah haji sangatlah penting untuk dipahami guna memastikan bahwa ibadah haji bisa dilaksanakan dengan lancar dan aman.

Berikut ini adalah kebijakan penyelenggaraan ibadah haji 2019 PPT yang harus diperhatikan:

Kuota Haji

Kuota haji merupakan salah satu kebijakan penting yang diberlakukan dalam penyelenggaraan ibadah haji. Kuota ini menentukan jumlah jamaah haji yang bisa melaksanakan ibadah haji setiap tahunnya. Pada tahun 2019, Indonesia mendapatkan kuota sebanyak 231.000 jamaah yang bisa melaksanakan ibadah haji.

Biaya Haji

Biaya haji menjadi salah satu faktor penting dalam penyelenggaraan ibadah haji. Biaya ini mencakup semua keperluan dalam melaksanakan ibadah haji seperti transportasi, penginapan, dan lain sebagainya. Biaya haji pada tahun 2019 sebesar Rp 34.890.000,- untuk jamaah yang berangkat dari embarkasi Jakarta.

Rute Penerbangan

Rute penerbangan juga menjadi salah satu kebijakan penting dalam penyelenggaraan ibadah haji. Rute ini menentukan jalur penerbangan untuk jamaah haji dari Indonesia yang akan menuju ke Arab Saudi. Rute penerbangan pada tahun 2019 berangkat dari 8 embarkasi yaitu Jakarta, Surabaya, Medan, Padang, Palembang, Makassar, Balikpapan, dan Lombok.

Wukuf di Arafah

Wukuf di Arafah adalah salah satu rukun haji yang harus dilaksanakan oleh jamaah haji. Wukuf ini dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah di tempat yang bernama Padang Arafah. Kebijakan dalam pelaksanaan wukuf di Arafah harus diperhatikan guna memastikan ibadah haji dilaksanakan dengan aman dan nyaman.

Mabit di Muzdalifah

Mabit di Muzdalifah juga merupakan salah satu rukun haji yang harus dilaksanakan oleh jamaah haji. Mabit ini dilaksanakan pada malam hari di tengah perjalanan menuju Mina setelah melaksanakan wukuf di Arafah. Kebijakan dalam pelaksanaan mabit di Muzdalifah harus diperhatikan guna memastikan ibadah haji dilaksanakan dengan aman dan nyaman.

BACA JUGA:   Ibadah Haji Disyariatkan Pada Tahun Ke

Dalam keseluruhan penyelenggaraan ibadah haji, kebijakan-kebijakan di atas perlu diperhatikan dengan baik oleh jamaah haji dan pihak penyelenggara. Hal ini penting agar ibadah haji dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda yang akan melaksanakan ibadah haji.