Skip to content
Home ยป Keutamaan dan Signifikansi Angka 7 dalam Ibadah Haji

Keutamaan dan Signifikansi Angka 7 dalam Ibadah Haji

Keutamaan dan Signifikansi Angka 7 dalam Ibadah Haji

Sebagai seorang muslim, kita selalu berusaha melaksanakan ibadah dengan sungguh-sungguh dan berusaha memenuhi kewajiban yang telah diberikan oleh Allah SWT. Salah satu amalan yang sangat penting dan mulia dalam agama Islam adalah ibadah haji.

Ibadah haji merupakan sebuah kewajiban bagi umat muslim yang mampu melaksanakannya setidaknya sekali seumur hidup. Bagi umat muslim, haji merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan karena bisa melaksanakan ibadah dengan mengunjungi rumah Allah SWT, Masjidil Haram di Makkah.

Dalam menjalankan ibadah haji, terdapat banyak sekali keutamaan dan tata cara yang harus diperhatikan agar haji kita diterima oleh Allah SWT dan menjadi haji yang sempurna. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah angka 7 dalam pelaksanaan ibadah haji.

Angka 7 dalam Ibadah Haji

Angka 7 dalam ibadah haji sangat penting dan memiliki makna yang sangat signifikan bagi umat muslim. Angka ini merupakan sebuah simbol dari kesempurnaan dan kelengkapan dalam melakukan ibadah haji.

Beberapa hal yang berhubungan dengan angka 7 dalam ibadah haji adalah sebagai berikut:

1. Tawaf di Ka’bah

Dalam melakukan tawaf di Ka’bah, umat muslim wajib mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali searah jarum jam. Hal ini menjadi simbol dari kesempurnaan dalam beribadah dan meningkatkan kedekatan dengan Allah SWT.

2. Sa’i

Sa’i merupakan sebuah amalan yang dilakukan dengan berlari-lari kecil di antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali. Amalan ini dilakukan agar mengenang perjuangan Siti Hajar yang mencari air untuk anaknya, Nabi Ismail. Dalam hal ini, angka 7 menjadi simbol dari semangat perjuangan dan kesabaran yang harus selalu ada dalam menjalankan ibadah.

3. Mabit di Mina

Mabit di Mina merupakan sebuah amalan yang dilakukan pada hari ke-8 bulan Dzulhijjah. Selama 3 hari, umat muslim menginap di tenda-tenda kecil yang disebut Mina. Selama di Mina, umat muslim melakukan berbagai ibadah dan zikir sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT. Dalam hal ini, angka 7 menjadi simbol dari keberanian dan ketahanan dalam menghadapi berbagai macam cobaan dalam hidup.

BACA JUGA:   Tips Menjaga Kemabruran Haji

4. Melempar Jumrah

Melempar Jumrah merupakan amalan yang dilakukan dengan melempar 3 buah jamarat di Mina. Pada hari ke-10 Dzulhijjah, umat muslim melempar jamarat kecil sebanyak 7 kali, kemudian melempar jamarat sedang dan besar masing-masing 7 kali. Hal ini menjadi simbol dari keberanian dan keseriusan dalam membasmi kejahatan dan mempertinggi kemuliaan ukhuwah islamiyah.

5. Mabit di Arafah

Mabit di Arafah merupakan salah satu amalan yang sangat penting dalam ibadah haji. Pada hari ke-9 Dzulhijjah, umat muslim berkumpul di Padang Arafah untuk melakukan berbagai amalan dan zikir. Pada saat ini, umat muslim memohon ampun kepada Allah SWT atas segala dosa dan kesalahan yang telah dilakukan. Dalam hal ini, angka 7 menjadi simbol dari kebesaran Allah SWT dan ketulusan hati dalam beribadah.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, angka 7 dalam ibadah haji memiliki arti yang sangat penting dan signifikan bagi umat muslim. Semua amalan yang dilakukan dalam ibadah haji, terdapat angka 7 yang menjadi simbol dari kesempurnaan, kesabaran, keberanian, dan ketulusan hati dalam beribadah. Dengan memperhatikan semua tata cara dan keutamaan dalam ibadah haji, kita dapat meningkatkan kualitas beribadah dan merasakan keberkahan yang dijanjikan oleh Allah SWT. Semoga kita selalu diberikan kesempatan untuk melaksanakan ibadah haji dan menjadi haji yang sempurna di sisi Allah SWT. Amin.