Apakah Umroh Boleh Berhubungan Intim?
Pertanyaan ini sering diajukan oleh orang yang akan berangkat umroh namun masih belum tahu aturan yang berlaku dalam berumroh.
Kebanyakan orang yang akan berangkat umroh atau haji tentu saja ingin tahu apakah boleh melakukan hubungan intim dengan pasangannya atau tidak? Pertanyaan ini sering diajukan oleh orang yang akan berumroh, karena mereka ingin tahu apakah boleh melakukan hubungan intim dengan pasangannya.
Untuk menjawab pertanyaan di atas, alangkah baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu ihram. Ihram adalah pakaian yang harus dipakai oleh orang yang melakukan haji atau umroh. Pada saat orang yang berihram berada di dalam masjid, dia harus memakai pakaian yang berbeda dari yang biasa dipakai.
Setelah memahami apa itu ihram, kita bisa menjawab pertanyaan di atas. Seseorang hanya dilarang melakukan hubungan intim dengan pasangannya jika dalam kondisi sedang ber-ihram. Baik ihram tatkala umroh maupun ihram tatkala haji. Adapun setelah bertahallul dari ihram umroh atau haji maka sudah boleh lagi berhubungan dengan istri.
Hukum Intim Saat Umroh
Mengenai hukum umroh yang melarang hubungan intim, maka hal tersebut diperbolehkan setelah selesai berihram.
Menurut agama Islam, hubungan intim adalah hal yang diperbolehkan antara suami istri. Namun bagi yang sedang ber-ihram saat umroh, maka ia harus menahan diri untuk tidak melakukan hubungan intim dengan pasangannya.
Dalam Al-Quran, Allah SWT berfirman:
“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al-Israa : 32)
Mengenai hukum umroh yang melarang hubungan intim, maka hal tersebut diperbolehkan setelah selesai berihram. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang menyatakan bahwa:
“Jika seseorang telah tahallul maka ia telah bertahallul dari segala larangan.” (HR. Al-Bukhari)
Tips Berhubungan Intim Saat Umroh
Namun meskipun sudah boleh berhubungan intim, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan saat berhubungan intim saat umroh. Berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan:
- Jangan melakukan hubungan intim di tempat umroh. Meskipun sudah boleh berhubungan intim, namun jangan melakukannya di tempat umroh. Hal ini dikarenakan adanya ketentuan yang mengharuskan kita untuk berlaku sopan dan menghormati orang lain.
- Berpikiran positif. Saat melakukan hubungan intim, pikirkanlah hal-hal yang positif. Berpikirlah tentang berkat-berkat yang bisa didapatkan saat melakukan hubungan intim. Hal ini akan membuat hubungan intim anda menjadi lebih istimewa.
- Hindari kontak seksual yang terlarang. Meskipun sudah boleh berhubungan intim, namun hindari melakukan kontak seksual yang terlarang. Hal ini karena dalam agama Islam, ada beberapa jenis kontak seksual yang dilarang.
- Jangan melupakan tujuan umroh anda. Meskipun sudah boleh berhubungan intim, jangan melupakan tujuan utama dari melakukan umroh. Jangan lupa bahwa tujuan utama kita berumroh adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa seseorang hanya dilarang melakukan hubungan intim dengan pasangannya jika dalam kondisi sedang ber-ihram. Baik ihram tatkala umroh maupun ihram tatkala haji. Adapun setelah bertahallul dari ihram umroh atau haji maka sudah boleh lagi berhubungan dengan istri.
Meskipun sudah boleh berhubungan intim, namun jangan lupa untuk memperhatikan beberapa tips agar hubungan intim anda menjadi istimewa. Jangan lupa bahwa tujuan utama kita berumroh adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Semoga bermanfaat.