Skip to content
Home » Kriteria Haji Mabrur: Menunaikan Rukun Islam yang Kelima dengan Sempurna

Kriteria Haji Mabrur: Menunaikan Rukun Islam yang Kelima dengan Sempurna

Haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Tidak hanya sekedar menunaikan kewajiban, setiap pemeluk agama Islam bertujuan untuk menjalani haji dengan sempurna sehingga menjadi haji mabrur. Namun, benarkah kita mengetahui kriteria haji yang dianggap mabrur? Yuk, simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui kriteria haji mabrur yang patut diketahui.

Definisi Haji Mabrur

Sebelum membahas lebih jauh mengenai kriteria haji mabrur, sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu haji mabrur. Haji mabrur merupakan haji yang diterima oleh Allah SWT dan diampuni dosa-dosanya. Haji mabrur adalah haji yang dilaksanakan secara sempurna dan dipenuhi dengan syarat-syarat yang ditentukan dalam Al-Quran dan Hadits.

Kriteria Haji Mabrur

Ada beberapa kriteria haji mabrur yang dapat menjadi panduan bagi kita untuk menunaikan haji dengan sempurna. Beberapa kriteria tersebut diantaranya:

1. Niat yang Suci

Niat merupakan faktor penting dalam menjalankan ibadah haji. Niat yang dilakukan haruslah murni datang dari hati yang tulus untuk beribadah kepada Allah SWT. Niat juga harus dibarengi dengan upaya untuk menjalankan ibadah haji secara benar dan sempurna.

2. Mempersiapkan Diri Secara Fisik dan Mental

Menjalankan ibadah haji memerlukan persiapan yang matang, baik secara fisik maupun mental. Persiapan secara fisik dapat dilakukan dengan berolahraga atau melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Sedangkan persiapan mental dapat dilakukan dengan meningkatkan iman dan taqwa serta menghindari perilaku yang tidak baik.

BACA JUGA:   Paus Benediktus Melaksanakan Ibadah Haji

3. Menjaga Keharmonisan dengan Sesama Jamaah

Haji bukan hanya sekedar ibadah yang dilakukan sendiri, namun juga harus menjaga keharmonisan dengan sesama jamaah. Kita harus saling membantu dan mendukung satu sama lain dalam menjalankan ibadah haji dan (mencapai) haji mabrur.

4. Menjaga dan Memelihara Lingkungan sekitar

Selain menjalankan ibadah haji, kita juga harus menjaga dan memelihara lingkungan sekitar. Kita harus menanamkan kesadaran lingkungan kepada sesama jamaah dan menjaga kebersihan tempat suci di sekitar kita.

5. Menjauhi Perilaku Buruk

Perilaku buruk harus dihindari, baik sebelum, selama, maupun setelah menunaikan haji. Kita harus menjaga diri dari perilaku yang tidak pantas dan memperbanyak ibadah yang baik.

Kesimpulan

Haji merupakan Ibadaah yang sangat mulia dan dijadikan kewajiban bagi umat Muslim yang mampu. Untuk menjalankan haji, kita harus memenuhi beberapa kriteria, seperti niat yang suci, mempersiapkan diri secara fisik dan mental, menjaga keharmonisan dengan sesama jamaah, menjaga dan memelihara lingkungan sekitar, serta menjauhi perilaku buruk. Dengan menjalankan semua kriteria tersebut, insya Allah haji yang dilaksanakan menjadi mabrur dan diterima oleh Allah SWT.