Haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib bagi orang yang mampu untuk melaksanakannya. Setiap tahun, jutaan umat muslim dari seluruh dunia datang ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji. Ada dua jenis haji yang bisa dilakukan, yaitu haji reguler dan haji non reguler. Haji reguler adalah haji yang dilakukan pada waktu-waktu tertentu dan memiliki aturan yang pasti. Di sini, kita akan membahas tentang lama ibadah haji reguler.
Apa itu Haji Reguler?
Sebelum membahas tentang lama ibadah haji reguler, lebih baik kita memahami terlebih dahulu apa itu haji reguler. Haji reguler adalah haji yang dilakukan pada tanggal tertentu dalam tahun Hijriyah. Haji reguler dapat dilakukan dalam waktu sekitar dua minggu, dimulai dari tanggal 8 Dzulhijjah sampai tanggal 12 Dzulhijjah.
Pada tahun-tahun tertentu, jumlah jamaah haji yang datang ke Arab Saudi bisa mencapai 3 juta orang. Oleh karena itu, pihak Saudi mengatur lama ibadah haji reguler dengan sangat ketat dan sesuai prosedur.
Tahapan Ibadah Haji Reguler
Lama ibadah haji reguler dibagi menjadi beberapa tahap sesuai dengan waktu pelaksanaannya.
1. Tahap Persiapan
Tahap persiapan dimulai sebelum jamaah haji meninggalkan negeri asal. Jamaah dibekali informasi dan pelatihan terkait cara melakukan ibadah haji dan prosedur di Arab Saudi.
2. Tahap Tiba di Arab Saudi
Setelah tiba di Arab Saudi, jamaah haji akan selalu dijaga dan diawasi oleh petugas Saudi. Mereka akan diterima oleh petugas di bandara dan kemudian dibawa ke asrama jamaah haji. Di asrama ini, jamaah akan tinggal selama ibadah haji berlangsung.
3. Tahap Ibadah
Tahap ibadah dimulai pada tanggal 8 Dzulhijjah, di mana jamaah haji akan melakukan tawaf di Ka’bah dan melakukan sa’i antara bukit Safa dan Marwah. Selanjutnya, pada tanggal 9 Dzulhijjah, jamaah dilaksanakan wukuf di Arafah. Pada tanggal 10 Dzulhijjah, dilaksanakan hari raya Idul Adha dan jamaah akan melaksanakan beberapa ritual yang lain.
4. Tahap Tertentu
Setelah selesai melaksanakan seluruh ritual haji, maka jamaah akan melaksanakan beberapa tahapan tertentu, seperti meninggalkan Mina dan kembali ke asrama. Di asrama, akan dilakukan penyembelihan hewan qurban dan jamaah akan mengambil bagian daging yang diperbolehkan sesuai dengan aturan yang berlaku.
5. Tahap Kembali ke Negeri Asal
Tahap terakhir dalam lama ibadah haji reguler adalah kembali ke negeri asal. Sebelum kembali, jamaah akan diberikan beberapa sertifikat dan dokumen yang membuktikan telah menunaikan ibadah haji, seperti sertifikat tanda sah haji, dokumen kesehatan, dan lain-lain.
Lamanya Ibadah Haji Reguler
Lama ibadah haji reguler tergantung pada waktu pelaksanaan masing-masing tahap. Rincian lamanya ibadah haji reguler adalah sebagai berikut:
- Persiapan: dapat memakan waktu 1-2 bulan sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.
- Tiba di Arab Saudi: berkisar antara 1-2 jam setelah tiba di bandara.
- Tahap Ibadah: dilaksanakan dalam waktu sekitar 5 hari.
- Tahap Tertentu: memakan waktu sekitar 2-3 hari.
- Kembali ke Negeri Asal: sekitar 3-4 hari setelah selesai melaksanakan seluruh ritual haji.
Dengan demikian, lamanya ibadah haji reguler total mencapai sekitar 10-15 hari.
Kesimpulan
Ibadah haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat muslim. Selama persiapan dan pelaksanaan haji, jamaah akan melewati beberapa tahapan, yaitu persiapan, tiba di Arab Saudi, tahap ibadah, tahap tertentu, dan kembali ke negeri asal. Lama ibadah haji reguler total dapat memakan waktu sekitar 10-15 hari, tergantung pada waktu pelaksanaan masing-masing tahap. Jika Anda ingin menunaikan ibadah haji reguler, pastikan Anda melakukan persiapan yang matang dan memahami seluruh aturan dan prosedur yang berlaku.