Skip to content
Home » Larangan dalam Ibadah Umroh

Larangan dalam Ibadah Umroh

Apabila Anda memiliki niat untuk menjalankan ibadah umroh, perlu diketahui bahwa terdapat sejumlah larangan yang harus dihindari untuk dapat menjalankan ibadah ini dengan benar. Larangan tersebut mencakup berbagai hal, mulai dari kewajiban menggunakan pakaian ihram hingga perkara-perkara yang bersifat moral dan etika. Berikut ini adalah beberapa larangan dalam ibadah umroh yang perlu diketahui:

1. Mencukur atau Mencabut Bulu atau Rambut

Larangan pertama yang harus dihindari dalam ibadah umroh adalah mencukur atau mencabut bulu atau rambut badan. Hal ini termasuk mencukur rambut kepala dan merapikan jenggot atau kumis.

2. Memakai Minyak Wangi atau Parfum

Hal kedua yang harus dihindari untuk ibadah umroh adalah memakai minyak wangi atau parfum. Hal ini dilarang karena scent dari parfum atau minyak wangi dapat mengganggu aroma khusus yang diinginkan, karena umat muslim percaya bahwa ibadah umroh harus dijalankan dengan suasana yang bersahaja dan rendah hati.

3. Melakukan Hubungan Seksual

Merupakan hal yang sangat dilarang dalam ibadah umroh, melakukan hubungan seksual saat menjalankan ibadah umroh menunjukkan tindakan yang buruk dan tindakan tersebut dapat merusak kesucian ibadah Anda.

4. Berdiam Diri di Mina

Berdiam diri di Mina termasuk larangan dalam ibadah umroh. Mina adalah tempat wajib yang harus dikunjungi sebelum menuju Makkah. Setelah menjalankan wukuf di Arafah, jamaah umrah diwajibkan untuk menginap di Mina, namun kegiatan yang dilarang adalah sengaja berdiam diri disana ketika seharusnya sudah meninggalkan tempat tersebut.

BACA JUGA:   Paket Ibadah Umroh Selama Awal Ramadhan Hingga Lebaran

5. Menyembelih Hewan Selain di Tempat dan Waktu yang Ditentukan

Larangan terakhir dalam ibadah umroh adalah menyembelih hewan selain di tempat dan waktu yang ditentukan. Sembelihan hewan umroh harus dilakukan di tempat yang telah ditentukan, yaitu di bagian luar Ka’bah, dan harus dilakukan pada hari-hari tertentu, yaitu tanggal 10, 11, atau 12 Dzulhijjah.

Dalam kesimpulannya, menjalankan ibadah umroh bukanlah hal yang mudah dan mudah, siapa pun yang melakukan ibadah ini harus mengikuti sejumlah larangan untuk menjalankan ibadah ini dengan benar. Larangan dalam ibadah umroh harus diterapkan dengan benar dan konsisten agar ei dapat mencapai tujuan ibadah dengan sukses secara rohani. Semoga bermanfaat!