Skip to content
Home ยป Mengapa Zakat Maal 2.5?

Mengapa Zakat Maal 2.5?

Zakat maal adalah salah satu pilar penting dalam ajaran Islam. Zakat maal berasal dari bahasa Arab yang artinya adalah zakat harta. Ada banyak jenis zakat dalam agama Islam, namun zakat maal 2.5% merupakan jenis zakat yang paling banyak diketahui oleh umat Islam dunia. Bagi sebagian umat Islam, zakat maal mungkin hanya merupakan kewajiban berzakat pada harta mereka, tetapi pada kenyataannya, zakat maal memiliki banyak manfaat yang tidak disadari oleh sebagian orang.

Makna Zakat Maal 2.5%

Zakat maal 2.5% merupakan zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang telah mencapai nishab, yaitu besarnya harta yang harus dimiliki oleh umat Islam agar terkena kewajiban zakat maal. Besarnya nishab zakat maal ditentukan oleh syariat Islam, dan bisa berbeda-beda di berbagai negara. Di Indonesia, nishab zakat maal ditetapkan sebesar 85 gram emas.

Manfaat Zakat Maal 2.5%

Ada banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh umat Islam ketika mereka memenuhi kewajiban zakat maal 2.5%. Beberapa manfaat tersebut adalah:

Menjaga Persatuan Umat Islam

Ketika umat Islam berzakat, mereka membantu sesama umat Islam yang kurang mampu. Dalam Islam, saling tolong-menolong adalah satu dari tiga pilar Islam. Ketika umat Islam saling membantu, akan tercipta kebersamaan dan persatuan umat Islam yang kuat.

Meningkatkan Kesejahteraan Umat Islam

Ketika umat Islam berzakat, harta mereka akan terdistribusi kepada mereka yang membutuhkan. Dalam jangka panjang, umat Islam yang kurang mampu akan menjadi lebih sejahtera karena adanya bantuan dari umat Islam yang lebih mampu. Dalam pandangan Islam, hal ini sangat positif karena umat Islam diwajibkan untuk membantu sesama umat Islam.

Membantu Memperbaiki Infrastruktur Sosial

Salah satu kelebihan dari zakat maal 2.5% adalah harta yang dikumpulkan akan digunakan untuk berbagai kegiatan sosial, seperti membangun masjid, memberikan bantuan kemanusiaan, dan lain sebagainya. Ketika umat Islam berzakat, mereka juga ikut andil dalam memperbaiki infrastruktur sosial di lingkungan sekitarnya.

BACA JUGA:   Berapa Persen Zakat Mal yang Harus Dikeluarkan dari Penghasilan

Kesimpulan

Dalam Islam, zakat maal 2.5% merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh umat Islam yang telah mencapai nishab. Selain sebagai bentuk ibadah, zakat maal juga memiliki manfaat yang sangat besar bagi umat Islam, yaitu menjaga persatuan, meningkatkan kesejahteraan, dan membantu memperbaiki infrastruktur sosial. Oleh karena itu, mari berzakat demi kebaikan bersama.