Saat seseorang akan berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji, tak lengkap rasanya jika tidak membaca doa berangkat haji terlebih dahulu. Lafal doa ini biasanya diucapkan di rumah sebelum pelaksanaan haji atau saat berada di pesawat menuju Mekah. Di sini, kita akan mengenal lebih dalam tentang lafal doa berangkat haji.
Apa Itu Lafal Doa Berangkat Haji?
Lafal doa berangkat haji adalah rangkaian kalimat dalam bahasa Arab yang menjadi doa untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT selama dalam perjalanan ke Tanah Suci. Doa ini dikenal juga dengan sebutan doa pohon, doa safar, atau doa perjalanan.
Mengapa Penting Membaca Lafal Doa Berangkat Haji?
Membaca lafal doa berangkat haji sebelum perjalanan haji sangat penting, karena kegiatan haji itu sendiri adalah ibadah yang penuh dengan risiko dan tantangan. Dalam kesehariannya, manusia terkadang tidak bisa menghindari dari bahaya, apalagi dalam suatu perjalanan yang sangat jauh seperti untuk menunaikan ibadah haji. Oleh karena itu, membaca lafal doa berangkat haji dapat menjadi panutan dalam keselamatan penunaian ibadah haji, begitu juga memperoleh kemudahan dalam meraih keberkahan.
Lafal Doa Berangkat Haji
Berikut adalah lafal doa berangkat haji yang biasa dibaca sebelum melakukan keberangkatan ke Tanah Suci, terdiri dari beberapa rangkaian kalimat:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ ، لَبَّيْكَ ؛ لَبَّيْكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ
Artinya:
"Aku menjawab seruan-Mu, ya Allah. Aku menjawab seruan-Mu. Aku menjawab seruan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu. Sesungguhnya segala pujian, nikmat, dan kerajaan hanyalah milik-Mu, tiada sekutu bagi-Mu.”
Makna dari Lafal Doa Berangkat Haji
Lafal doa berangkat haji terdiri dari kalimat pembuka "Labbaikallahumma labbaik, labbaika laa syarika laka labbika, inna al-hamda wan-ni’mata laka wal-mulk, laa syarika laka". Secara umum, artinya adalah "Aku menjawab seruan-Mu, ya Allah. Aku menjawab seruan-Mu. Aku menjawab seruan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu. Sesungguhnya segala pujian, nikmat, dan kerajaan hanyalah milik-Mu, tiada sekutu bagi-Mu.”
Dalam lafal doa berangkat haji, terkandung makna bahwa manusia bersedia dan siap untuk menunaikan ibadah haji. Dikatakan "Labbaikallahumma Labbaik" yang artinya "aku menjawab seruan-Mu, ya Allah” dan ini menunjukkan kesiapan manusia dalam menjalankan perintah Allah SWT. Selain itu, lafal doa ini juga mengandung makna bahwa manusia menyadari bahwa segala yang dimilikinya hanya bisa diperoleh dari Allah SWT dan terus berserah diri serta tawakal kepada-Nya. Doa ini juga sebagai bentuk istighfar dan memohon perlindungan kepada Allah agar terhindar dari bahaya saat berada dalam perjalanan haji.
Kesimpulan
Lafal doa berangkat haji sangat penting dalam pelaksanaan ibadah haji karena mengandung pesan moral dan makna yang sangat penting bagi setiap muslim. Membaca lafal doa berangkat haji dapat memotivasi dan meningkatkan keimanan dalam melaksanakan ibadah haji. Memahami makna dari setiap kalimat dalam doa berangkat haji juga dapat membawa manusia lebih dekat dengan Allah SWT dan mengaktifkan aspek spiritual dalam kehidupan sehari-hari. Semoga tulisan ini bisa memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang lafal doa berangkat haji bagi pembaca. Mari kita tingkatkan kualitas pelaksanaan ibadah haji kita, mulai dari sekarang!
