Skip to content
Home ยป Nama Jumrah dalam Ibadah Haji

Nama Jumrah dalam Ibadah Haji

Nama Jumrah dalam Ibadah Haji

Jumrah merupakan salah satu ritual yang penting dalam ibadah haji. Jumrah sendiri dalam bahasa Arab berarti "batu kecil". Ritual ini dilakukan dengan melempar batu kecil ke tiga patung yang dikenal dengan nama Jumrah.

Tiga Patung Jumrah

Ketiga patung Jumrah yang dilempari pada ritual ini adalah Jumrah Ula, Jumrah Wustha, dan Jumrah Aqobah. Ketiga patung ini berada berdekatan di Mina, yang merupakan tempat berkumpulnya para jamaah haji.

Jumrah Ula merupakan patung yang paling dekat dari Mekkah, sedangkan Jumrah Aqobah merupakan patung yang paling jauh dari Mekkah. Sedangkan Jumrah Wustha adalah patung yang posisinya berada di tengah-tengah.

Waktu dan Cara Pelaksanaan

Pelaksanaan Jumrah dilakukan pada tanggal 10-12 Dzulhijjah atau pada hari yang disebut sebagai hari raya Idul Adha. Pelaksanaan ritual dimulai pada hari ke-10 Dzulhijjah, dengan melempar tujuh batu ke Jumrah Ula, kemudian dilanjutkan dengan melempar tujuh batu ke Jumrah Wustha, dan terakhir melempar tujuh batu ke Jumrah Aqobah.

Ada tata cara pelaksanaan jumrah yang harus diperhatikan. Pertama, jamaah harus berada di dalam lingkaran yang telah ditentukan. Kedua, jamaah harus berdiri menghadap ke arah Jumrah. Ketiga, jamaah harus berada di sisi yang tepat dari patung yang akan dilempari, yaitu di sisi yang berlawanan dengan kiblat. Keempat, jamaah harus melempar tujuh batu ke arah patung tersebut dengan tangan kanan.

Makna dari Ritual Jumrah

Ritual Jumrah sebenarnya memiliki makna yang sangat dalam dalam kehidupan seorang muslim. Melempar batu ke Jumrah melambangkan perjuangan melawan setan. Hal ini merujuk pada kisah Nabi Ibrahim a.s. yang dalam perjalanannya menuju Arafah, dihampiri oleh setan yang mencoba menggoda dan menghalanginya untuk melaksanakan perintah Allah swt.

BACA JUGA:   Ucapan Haji yang Mabrur: Merayakan Keberhasilan Ibadah dengan Syukur

Melalui ritual ini, para jamaah diingatkan untuk selalu bersikap tegas dan gigih dalam menentang godaan dan gangguan setan. Selain itu, ritual Jumrah juga menjadi simbol pengorbanan, ketika melempar batu pada patung Jumrah, maka jamaah diminta untuk melemparkan sifat-sifat buruk yang masih ada dalam diri mereka.

Kesimpulan

Jumrah adalah salah satu ritual penting dalam ibadah haji. Melempar batu ke tiga patung Jumrah merupakan simbol perjuangan melawan setan dan pengorbanan. Pelaksanaan ritual harus sesuai dengan tata cara yang benar agar mendapatkan makna yang sesungguhnya. Semoga dengan mengetahui penjelasan ini, kita semakin memahami arti penting dari ritual Jumrah dalam ibadah haji.