Salah satu persyaratan menunaikan ibadah haji adalah memiliki kemampuan ekonomi yang cukup untuk melakukan perjalanan ke Makkah dan Madinah serta membiayai kebutuhan selama berada di sana. Selain itu, calon jamaah haji harus sudah memenuhi syarat-syarat tertentu yang diatur dalam peraturan perjalanan haji.
Persyaratan Administratif
Calon jamaah haji harus terdaftar di Kantor Wilayah Kementerian Agama atau Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan memiliki nomor induk haji (NIH). Selain itu, jamaah haji harus memiliki paspor yang masih berlaku dan visa haji. Visa haji bisa didapatkan melalui Kedutaan Besar Arab Saudi di Indonesia.
Persyaratan Kesehatan
Calon jamaah haji harus dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta tidak memiliki penyakit yang dapat menular. Selain itu, jamaah haji harus sudah divaksinasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Persyaratan Ibadah
Calon jamaah haji harus memahami tata cara dan syarat-syarat yang berlaku selama menunaikan ibadah haji, seperti tata cara berpakaian ihram, wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah, melontar jumrah, dan thawaf di Ka’bah. Di samping itu, jamaah haji harus memahami risiko dan bahaya yang mungkin terjadi selama perjalanan haji, seperti terjadinya kerusuhan, kecelakaan, atau bencana alam.
Persyaratan Akomodasi
Calon jamaah haji harus memastikan memiliki tempat tinggal yang aman dan layak selama berada di Makkah dan Madinah. Jamaah haji juga harus memastikan memiliki transportasi yang cukup untuk melakukan perjalanan antar tempat ibadah.
Namun, untuk bisa menunaikan ibadah haji tidak hanya cukup memenuhi persyaratan formal saja. Jamaah haji harus mempersiapkan dirinya dengan baik mulai dari segi fisik, mental, hingga spiritual. Antara lain, dengan menggunakan produk-produk herbal yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan kekuatan mental, serta membantu menjaga kebersihan tubuh.
Persiapan yang matang dan memadai ini diharapkan akan membuat jamaah haji mampu menunaikan ibadah haji dengan khusuk dan penuh makna. Selain itu, dimana jamaah haji jangan sampai lupa untuk melaksanakan ibadah yang lain dengan baik, seperti shalat lima waktu, membayar zakat, hingga berinfak untuk sesama.
Dalam rangka menunaikan ibadah haji yang lancar, jamaah haji juga disarankan untuk bergabung dengan travel haji dan umroh yang terpercaya. Travel yang terpercaya akan memberikan fasilitas yang memadai serta perlindungan bagi jamaah haji.
Jangan sampai keinginan untuk menunaikan ibadah haji terhambat karena kurangnya persiapan. Oleh karena itu, pastikan untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum berangkat ke Tanah Suci.