Salam sejahtera bagi semua umat Muslim yang ingin menunaikan ibadah umroh di Tanah Suci. Sebelum menunaikan umroh, sangat penting untuk memahami dengan baik rincian ibadah umroh sampai selesai agar bisa menjalankan ibadah ini dengan baik dan benar.
Persiapan Sebelum Berangkat
Sebelum memulai perjalanan menuju Tanah Suci, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah syarat-syarat agar bisa menunaikan umroh. Hal ini meliputi validitas paspor, visa umroh, izin bekerja, surat keterangan bebas Covid-19, dan lain sebagainya.
Setelah memenuhi syarat-syarat tersebut, maka persiapkanlah perlengkapan yang diperlukan seperti pakaian ihram, mukena, sarung, kain kafan dan lain-lain. Pastikan semua perlengkapan telah dipersiapkan sejak jauh-jauh hari sebelum keberangkatan.
Tahapan Pelaksanaan Ibadah Umroh
Pertama-tama, umrah dimulai dengan tawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah dalam 7 putaran. Di dalam Ka’bah terdapat Hajar Aswad, yaitu batu hitam yang menjadi penanda dimulainya putaran pertama.
Setelah tawaf, umrah dilanjutkan dengan tahap Sa’i. Sa’i adalah berlari-larian antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali. Sa’i ini melambangkan usaha Hajar dalam mencari air ketika ditinggalkan oleh suaminya di padang pasir.
Setelah Sa’i, selanjutnya adalah tahap Tahalul. Tahalul adalah mencukur atau memotong rambut sebagai tanda selesainya umrah. Dalam hal ini, bagi pria, tahalul biasanya lebih mudah, sedangkan bagi wanita biasanya cukup memotong sebagian rambutnya.
Beberapa Hal Penting yang Perlu Diperhatikan
Sebagai ibadah yang sangat sakral, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam menjalankan ibadah umrah. Pertama, pelaksanaan umrah harus diarahkan hanya untuk mengharapkan ridha Allah semata, bukan untuk pamer atau mencari popularitas.
Kedua, menjaga kerukunan antar Jamaah saat menjalankan ibadah umrah. Jamaah harus sama-sama memahami tata cara dan etika dalam menunaikan umrah, serta selalu menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan.
Ketiga, mematuhi peraturan dan anjuran dari pihak yang berwenang. Jamaah harus selalu mengikuti aturan yang berlaku saat menunaikan ibadah umrah untuk menghindari konflik dan keributan.
Kesimpulan
Menjalankan ibadah umrah adalah kegiatan yang sangat mulia dan sakral bagi umat Muslim. Untuk itu, sangat penting untuk memahami dengan baik rincian ibadah umroh sampai selesai agar bisa menjalankan ibadah ini dengan baik dan benar. Semoga kita semua bisa dipertemukan lagi dengan Tanah Suci untuk menunaikan ibadah umrah dengan baik dan lancar.