Riwayat Kewajiban untuk Melaksanakan Haji
Haji adalah salah satu kewajiban umat muslim. Menurut riwayat, kegiatan ini sudah diwajibkan Allah SWT kepada umat muslim sejak tahun ke-9 Hijriah. Ibadah ini dilaksanakan pada bulan Dzulhijjah, tepatnya pada tanggal 8-12.
Bagi umat muslim yang memiliki kemampuan fisik dan finansial, maka melaksanakan haji menjadi suatu keharusan yang harus dilaksanakan. Ketika seseorang mampu untuk melakukan haji, namun ia tidak melakukannya, maka ia akan diberikan sanksi keagamaan.
Cara Melaksanakan Ibadah Haji
Ada beberapa tahapan dalam melaksanakan ibadah haji. Tahapannya sebagai berikut:
-
Ihram
Ihram artinya ‘menemukan kesederhanaan’ atau ‘bersih’. Setiap Jamaah yang akan melakukan ibadah haji harus mandi dan lalu berpakaian ihram. Cara berpakaian ihram bagi pria adalah memakai dua lempar kain putih yang tidak dijahit dan bagi perempuan adalah memakai pakaian putih yang menutupi seluruh tubuhnya. -
Berkeliling Ka’bah
Setelah berpakaian ihram, para jamaah akan melakukan Tawaf yaitu mengelilingi ka’bah yang dilakukan selama tujuh kali mengarah ke arah Matahari. -
Sa’i
Setelah melakukan Tawaf, para Jamaah harus berjalan kaki dari Bukit Shofa ke Bukit Marwah sebanyak tujuh kali. Sa’i dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada Nabi Ibrahim dan istri keduanya.
Setelah menyelesaikan Sa’i, maka para jamaah akan melakukan tasyakur atau melempar jumrah pada tiga titik yaitu jumrah aqabah, jumrah wustha dan jumrah ula.
Pahala dari Melaksanakan Ibadah Haji
Dalam melaksanakan ibadah haji terdapat banyak sekali pahala yang didapatkan. Pahala itu akan didapatkan ketika seseorang menjalankan ibadah haji dengan ikhlas dan semangat. Berikut adalah sejumlah pahala yang bisa didapatkan dari melaksanakan ibadah haji:
-
Dapat memperbaiki diri di mata Allah SWT
Ketika seseorang melaksanakan haji dengan hati yang bersih dan ikhlas, maka ia dapat memperbaiki dirinya secara batiniah. Ia juga bisa belajar untuk lebih taat kepada Allah SWT dan menjaga diri dari berbagai macam dosa. -
Meningkatkan Pengampunan dari segala dosa
Ketika melakukan haji, umat muslim akan merasa diampuni dari segala dosa yang pernah dilakukan, sehingga ia akan merasa tenang dan damai. -
Mendapat Pahala besar
Melaksanakan ibadah haji bisa mendapatkan pahala lebih besar daripada memperbanyak ibadah di hari-hari lainnya. Pahalanya bisa dilihat dari keagungan Allah yang diberikannya kepada jamaah haji.
Kesimpulan
Dalam melaksanakan ibadah haji, kita harus mengikuti seluruh tahapan yang ada dan juga berdoa dengan tulus. Sebagai umat muslim, kita harus memahami betul tentang kewajiban yang telah ditetapkan oleh Allah SWT. Melakukan ibadah haji dengan baik dan benar akan memberikan banyak sekali manfaat baik di dunia maupun di akhirat. Mari kita lakukan ibadah haji dengan hati yang ikhlas dan semangat yang membara!