Skip to content
Home » Siapa Yang Paling Utama Diberi Zakat Fitrah

Siapa Yang Paling Utama Diberi Zakat Fitrah

Siapa Yang Paling Utama Diberi Zakat Fitrah

Zakat fitrah adalah zakat wajib yang harus dikeluarkan sebelum Hari Raya Idul Fitri sebagai tanda kesyukuran atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Zakat fitrah yang dikeluarkan sebesar satu sha` (sekitar 2,5 kilogram) dapat memberikan manfaat kepada mereka yang membutuhkan. Namun, pertanyaannya adalah siapa yang paling utama diberi zakat fitrah?

Orang Miskin

Orang miskin menjadi prioritas utama dalam penerimaan zakat fitrah. Mereka yang tidak memiliki kemampuan finansial untuk memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari dan hidup layak sesuai dengan standar kehidupan yang ada di lingkungan sekitarnya, dapat memanfaatkan zakat fitrah untuk memperbaiki kondisi kehidupan mereka.

Fakir

Fakir juga menjadi sasaran utama penerima zakat fitrah. Fakir dapat didefinisikan sebagai seseorang yang sangat membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka, seperti makanan, pakaian, dan tempat tinggal yang layak.

Orang yang Berhutang

Orang yang berhutang juga dapat menerima zakat fitrah. Namun, orang yang berhutang hanya dapat menerima zakat fitrah jika hutang tersebut berkaitan dengan kebutuhan dasar seperti makanan, minuman, atau busana yang digunakan saat beribadah.

Pengemis

Pengemis juga masuk dalam kategori orang yang paling utama diberi zakat fitrah. Berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW, zakat fitrah tidak boleh diberikan kepada pemilik kekayaan, seperti pemilik kendaraan atau gedung-gedung mewah. Oleh karena itu, orang yang hidup dengan mengandalkan eksistensi pengemis, termasuk dalam golongan orang yang layak menerima zakat fitrah.

Mualaf

Mualaf merupakan orang yang baru masuk dalam Islam dan masih memerlukan bantuan untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan baru mereka. Zakat fitrah dapat digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar mualaf, seperti makanan, minuman, dan pakaian.

BACA JUGA:   Apa Pengertian Nisab dalam Zakat Brainly?

Dalam Islam, diperintahkan untuk membantu sesama dalam memberikan zakat fitrah sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan masing-masing. Oleh karena itu, sebelum memberikan zakat fitrah, pastikan bahwa orang yang diberi zakat fitrah memenuhi syarat sebagai penerima yang layak. Semoga dengan memberikan zakat fitrah, Allah SWT senantiasa memberkati kita semua.