Dalam agama Islam, zakat merupakan kewajiban bagi umat Muslim yang mampu untuk membantu mereka yang membutuhkan. Zakat, yang berasal dari kata zakaah yang artinya "suci" dan "bersih", dipandang sebagai ibadah yang sangat penting bagi umat Islam.
Salah satu jenis zakat yang harus dikeluarkan adalah zakat mal, yakni zakat yang diberikan atas harta atau kekayaan yang dimiliki oleh seseorang. Zakat mal ini sebesar 2.5% dari total harta atau kekayaan yang dimiliki setelah dikurangi utang dan kebutuhan hidup sehari-hari.
Lalu, siapa sajakah yang berhak menerima zakat 2.5% ini? Berikut adalah beberapa kategori orang yang berhak menerima zakat mal:
1. Fakir dan Miskin
Fakir dan miskin adalah golongan yang paling berhak menerima zakat mal. Fakir adalah orang yang tidak memiliki harta benda sedangkan miskin adalah orang yang mempunyai harta namun tidak mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Mereka akan diberikan zakat untuk membantu memenuhi kebutuhan hidup yang mendasar.
2. Muallaf
Muallaf adalah orang yang baru memeluk agama Islam dan masih membutuhkan bantuan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Zakat juga dapat diberikan kepada mereka untuk membantu menjaga keimanan dan ketaqwaan mereka.
3. Budak yang Ingin Membeli Kebebasannya
Orang yang terjebak dalam perbudakan juga berhak menerima zakat. Zakat mal dapat digunakan untuk membantu mereka membeli kebebasan mereka dari kondisi perbudakan.
4. Orang yang Bergerak di Jalan Allah
Orang-orang yang bergerak di jalan Allah, seperti para ulama, pengajar di pesantren, dan mereka yang mendedikasikan hidup mereka untuk dakwah, juga berhak menerima zakat.
5. Orang yang Terlilit Utang
Orang yang memiliki utang namun tidak memiliki cara untuk melunasinya juga berhak menerima zakat. Dengan membantu mereka melunasi utang, mereka dapat merasa lebih tenang dan fokus pada hal-hal lain dalam hidup mereka.
Itulah beberapa kategori orang yang berhak menerima zakat 2.5%. Sebagai umat Muslim yang mampu, kita sebaiknya senantiasa melaksanakan kewajiban zakat yang telah Allah tegaskan dalam agama kita. Dengan mengeluarkan zakat mal, kita dapat membantu meringankan beban orang yang membutuhkan dan meningkatkan kehidupan mereka. Yuk, mari kita melaksanakan zakat dengan penuh keikhlasan dan hati yang tulus.